Kepala BNN: Peredaran Narkoba Akhir Tahun Semakin Meningkat

Ramadhan Rizkri Saputra | CNN Indonesia
Rabu, 27 Des 2017 17:39 WIB
Letak geografis Indonesia yang luas dan minimnya pengawasan di daerah perbatasan menjadi salah satu faktor rentannya penyelundupan narkoba.
Kepala BNN Komjen Pol Budi Waseso mengatakan letak geografis Indonesia yang luas dan minimnya pengawasan di daerah perbatasan menjadi salah satu faktor rentannya penyelundupan narkoba. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala BNN Komisaris Jenderal Budi Waseso atau yang akrab disapa Buwas mengatakan, peredaran narkoba jaringan internasional di Indonesia pada akhir tahun diperkirakan semakin meningkat.

Hal ini terlihat ketika BNN menangkap sejumlah bandar besar narkoba di berbagai daerah di Indonesia belakangan ini.

"Kita perkirakan permintaan (Narkoba) di akhir tahun akan selalu meningkat, kita terus bersiaga untuk itu," kata Buwas di Kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Rabu (27/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Buwas, pihaknya terus memonitor pergerakan para pengedar narkoba kelas internasional.

Letak geografis Indonesia yang luas dan minimnya pengawasan di daerah perbatasan menjadi salah satu faktor Indonesia menjadi rentan terhadap penyelundupan barang haram tersebut.

"Kami selalu monitor, karena letak geografis negara kita cukup luas sehingga mudah masuknya. Saat ini, kami mulai memonitor yang sudah beredar agar angka peredaran narkoba ini bisa kita tekan," ujar Buwas.

Tak hanya itu, pemantauan BNN juga difokuskan di jalur laut perbatasan untuk mencegah masuknya narkoba pada akhir tahun.

Sebab, jalur laut menjadi salah satu modus operandi baru yang dilakukan para pengedar untuk menyelundupkan narkoba masuk ke Indonesia.

Pemantauan di jalur laut ini, BNN akan bekerja sama dengan sejumlah instansi seperti Direktorat IV Tindak Pidana Narkoba Mabes Polri dan TNI Angkatan Laut.

"Kita khususnya bersama Angkatan Laut dari TNI, saya sudah berkoordinasi dengan panglima TNI. Untuk kami mewaspadai, menangani kemungkinan masuknya narkotika (lewat jalir laut) pada akhir tahun 2017," ujarnya.

Guna mencegah barang haram itu masuk ke Indonesia di penghujung tahun, Buwas mengegaskan kepada seluruh kantor perwakilan BNN di seluruh Indonesia untuk waspada.

Buwas tak ingin pihaknya 'kecolongan' oleh para bandar narkoba yang diakuinya memiliki berbagai strategi untuk menyelundupkan narkoba ke Indonesia.

"Kita giatkan pengawasan seluruh jajaran BNN baik pusat dan di daerah tentunya di akhir tahun ini," pungkasnya.

(djm)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER