Jakarta, CNN Indonesia -- Adik Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, Fifi Lety Indra mengungkapkan bahwa kakaknya menyukai cokelat jenis
dark chocolate. Fifi menyampaikan hal tersebut ketika ditanyakan apa yang biasanya dilakukan Ahok di hari kasih sayang atau valentine.
Fifi mengaku sudah memberikan
dark chocolate kepada Ahok yang kini mendekam di tahanan Markas Komando Brimob, Depok, Jawa Barat.
Dark Chocolate selama ini dikenal memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Dark chocolate berwarna lebih hitam ketimbang coklat biasa.
"Saya ketemu enggak kemarin, tapi sebelum-sebelumnya. Saya bawain
dark chocolate dia suka
dark chocolate," kata Fifi di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Rabu (14/2).
Akan tetapi, karena Ahok tengah berada di ruang tahanan, Fifi mengatakan kakaknya tidak akan merayakan hari valentine bersama keluarga yang jatuh pada hari ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fifi pun mengaku tidak dititipkan pesan oleh Ahok di hari valentine. Dia mengatakan keluarga hanya akan merayakan Imlek bersama Ahok pada Jumat mendatang (16/6).
Mengenai hal itu, Fifi pun masih belum memastikan.
"Enggak dirayain valentine sih. Kayaknya paling imlek saja," kata Fifi.
Sebelumnya, Fifi juga mengatakan Ahok suka menuangkan renungannya ke dalam tulisan. Ahok melakukan hal itu sejak mendekam di ruang tahanan Mako Brimob Depok, Mei 2017 lalu.
"Memang setiap hari dia menulis. Pengalaman dia dengan Tuhan. Ya lebih ke spiritual. Mulai dia masuk penjara kenapa. Saya dikirimin setiap hari renungannya," kata Fifi.
"Nanti dia mau terbitkan," lanjutnya.
Fifi mengatakan Ahok menuliskan alasan menggugat cerai istrinya, Veronica Tan.
Merujuk dari renungan yang ditulis, Fifi menilai Ahok telah melalui proses perenungan yang panjang sebelum memutuskan untuk menggugat cerai Veronica. Dengan kata lain, Ahok tidak mengambil keputusan itu dengan mudah.
Masih banyak hal lain yang direnungkan kakaknya dan dituangkan dalam tulisan, namun Fifi enggan membeberkan secara rinci.
Dia mengatakan telah ada sejumlah renungan Ahok dalam buku berjudul
Ahok di Mata Mereka yang dikarang oleh 51 penulis dari kalangan aktivis, relawan, artis, hingga musisi.
"Banyak, lah. Salah satunya sudah ada di buku-buku yang beredar juga renungan dia yang bocor," katanya.
(wis/wis)