Jakarta, CNN Indonesia -- Sekitar 50 orang anggota Aliansi Pergerakan Islam (API) menggelar demonstrasi di depan Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Gajah Mada, Senin (26/2). Mereka membawa berbagai spanduk yang menolak peninjauan kembali kasus dugaan penistaan "Ahok"
"Tolak PK Ahok. Tegakkan keadilan. Ahok harus menjalani hukuman," demikian bunyi salah satu spanduk yang mereka bawa.
Massa juga mendukung majelis hukum untuk menolak PK Ahok. Peserta aksi berdemonstrasi sambil melafalkan selawat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mendukung majelis hakim untuk menolak PK yang diajukan si penista agama Ahok," tertulis dalam spanduk lain.
Pihak demonstran kontra-Ahok sudah mendirikan podium untuk melakukan orasi.
Di pihak sebaliknya, puluhan pendukung Ahok yang tergabung dalam berbagai komunitas, seperti Komunitas Bangsa Bersatu dan Kami Indonesi Bangkit, telah berkumpul di depan PN Jakut.
Terlihat mereka sedang sibuk berfoto-foto sembari meneriakkan "Ahok Bebas! " dan "Tangkap Rizieq!"
Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Roma Hutajulu mengatakan pihaknya sudah menyiapkan ribuan aparat keamanan untuk mengamankan sidang peradilan Ahok.
"Kami sudah menyiapkan ribuan personil dari Polda Metro Jaya, Kodam Jaya, dan Pemda DKI, untuk bersama-sama bersinergi mengamankan sidang tersebut," terangnya.
Roma memprediksi, jumlah massa kontra-Ahok bisa mencapai seribu orang.
Sidang PK Ahok ini dijadwalkan dimulai pada pukul 09.00 WIB.
(arh/gil)