Rakernas Golkar Belum Putuskan Cawapres Jokowi

Abi Sarwanto | CNN Indonesia
Sabtu, 24 Mar 2018 01:15 WIB
Rakernas Partai Golkar yang digelar selama dua hari belum memutuskan sosok bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Joko Widodo di pilpres 2019.
Rakernas Partai Golkar yang digelar selama dua hari belum memutuskan sosok bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Joko Widodo di pilpres 2019. (CNN Indonesia/Abi Sarwanto)
Jakarta, CNN Indonesia -- Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Golkar yang digelar selama dua hari belum memutuskan sosok bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Joko Widodo di pemilihan presiden (pilpres) 2019.

Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk Fredrich Paulus mengatakan bahwa partainya menyerahkan keputusan soal bakal calon wakil presiden kepada Jokowi.

"Itu hak beliau (Jokowi). Golkar tidak membicarakan itu. Apalagi Golkar adalah incumbent," kata Lodewijk usai Rakernas Golkar di Jakarta, Jumat malam (23/3).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lodewijk mengklaim bahwa struktur kepengurusan Golkar sama sekali belum membicarakan hal itu, termasuk nama Ketua Umum Airlangga Hartarto yang disuarakan kader akar rumput

"Kita tunggu saja tanggal 4-10 Agustus, kita akan tau siapa cawapres beliau (Jokowi)," katanya.


Adapun Rakernas Golkar, menurut dia, membahas strategi pemenangan untuk menghadapi gelaran Pilkada 2018 dan pemilu serentak di 2019.

Untuk Pilkada 2018, Golkar menetapkan target kemenangan seperti yang diraih pada Pilkada 2017. Sementara untuk pemilu legislatif, Golkar menargetkan penambahan 19 kursi dari 91 kursi di parlemen saat ini.

"Sehingga bisa menjadi 110 (kursi). Dengan asumsi itu adalah 18 persen suara," ucapnya.

Sebelumnya, Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Agung Laksono meminta agar Jokowi mempertimbangkan bakal calon Wakil Presiden di Pemilu 2019 dari Partai Golkar. Jika tidak, ia meminta Jokowi memberi jatah kursi Menteri lebih banyak kepada pihaknya.

"Harus dipertimbangkan agar cawapresnya itu berasal dari kader Golkar," kata Agung.


Senada, Ketua Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat Partai Golkar Roem Kono mengatakan keinginan kader akar rumput agar Jokowi memilih wakilnya dari Golkar begitu kuat.

Selain itu, sebagai partai terbesar Golkar diklaim mendukung semua program-program Jokowi di pemerintahan.

"Sudah sepantasnya ya Wakil Presiden tetap dari Golkar," ujar Roem.

Menurut Roem, sosok pendamping Jokowi harus berasal dari kalangan muda, paham ekonomi dan memiliki elektabilitas yang baik. Di Golkar, tokoh yang dianggap paling pantas mendampingi Jokowi saat ini adalah Airlangga. (agi)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER