Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto disebut bakal menyambut baik tawaran pertemuan yang digagas Ketua DPP PDIP sekaligus Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani.
Prabowo disebut juga tak akan menghindar dari ajakan siapapun untuk bertemu maupun buka puasa, termasuk dari Puan.
"Selama ini kan Prabowo tidak pernah menghalangi ataupun menghindar bertemu dengan siapa saja, apalagi ini bertemu dengan Puan Maharani yang merupakan cucu proklamator bangsa, Soekarno," kata Ketua DPP Gerindra Ahmad Riza Patria saat dihubungi, Senin (2/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski tidak tahu mengenai hal yang akan dibahas nanti, Riza menduga pertemuan itu akan membicarakan persoalan bangsa dan negara. Tak menutup kemungkinan keduanya bakal membahas Pilpres.
Sebab, kata dia, selama ini hubungan PDIP dan Gerindra baik-baik saja dan tidak ada masalah. Apalagi, kata dia, PDIP dan Gerindra dulu pernah sama-sama mengusung Megawati Sukarnoputri dan Prabowo di Pilpres 2009.
Saat ditanya kemungkinan membahas calon tunggal di pilpres mendatang, Riza meyakini pembicaraan keduanya tidak akan sampai sejauh itu.
"Saya kira, semua memahami dalam rangka membangun pilpres, membangun demokrasi ke depan, kita sepakat bahwa tidak ada calon tunggal, karena calon tunggak menurut kita contoh yang kurang baik," ujarnya.
"Dan kita berharap tidak membahas calon tunggal karena kami telah sepakat seluruh kader mendukung pak Prabowo, dan kami memiliki optimisme yang tinggi beliau akan memenangkan pilpres 2019, dan akan membawa indonesia jauh lebih baik," katanya.
menyatakan keinginannya bertemu Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Puan mengatakan realisasi keinginannya itu hanya menunggu waktu.
"Ini tinggal waktu. Tapi saya dan Mas Bowo kalau ditanya mau ketemu, Insyaallah kami berdua mau," ujar Puan saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, sore tadi.
Adapun putri Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tersebut memperkirakan pertemuannya dengan Ketum Gerindra itu akan lebih banyak membahas hal-hal ringan, dan tidak khusus mengenai Pilpres 2019. Puan sendiri berharap pertemuan itu bisa terjadi saat bulan puasa mendatang.
(ugo)