Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno enggan berkomentar banyak dan menyebut nama kepala dinas yang akan dirombak. Hal ini menyusul rencana restrukturisasi di lingkungan Pemprov DKI Jakarta.
Sandi mengatakan tidak ingin membuat situasi tidak kondusif dengan penyebutan nama tersebut.
"Saya tidak mau bicara posisi per posisi, ini masih berlangsung. Jangan terlalu berspekulasi," kata Sandi saat ditemui di Blok M, Jakarta, Senin (16/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sandi mengatakan pihaknya tak mau buru-buru untuk memutuskan dan mengumumkan restrukturisasi tersebut. Dia akan melakukan penilaian terhadap para kepala dinas berdasarkan profesionalisme, kepantasan, kemampuan, dan kinerja dalam enam bulan pemerintahan Anies-Sandi.
Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Muhammad Taufik menyarankan kepada Pemprov untuk segera mengganti beberapa kepala dinas.
Taufik menyebut ada beberapa kepala dinas yang tidak menunjukkan performa baik. Terlebih, katanya, ada beberapa kepala dinas yang kurang berkomitmen dalam kepemimpinan Anies-Sandi.
Taufik menyebut jabatan Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Permukiman, Kepala Dinas Pendidikan, serta Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik harus diganti.
"Saran saya akhir bulan ini mesti kelar itu. Ganti saja orang yang enggak komitmen, yang enggak kompeten," kata Taufik.
(ugo/ugo)