Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Gubernur DKI Jakarta
Sandiaga Uno meminta agar ceramah yang bermuatan politik di masjid dilakukan dengan penuh kesejukan.
Sebab, ia ingin suasana ibu kota lebih kondusif pasca-Pilkada DKI Jakarta 2017.
"Bagaimana agenda politik kita bisa dilakukan penuh silaturahim, penuh kesejukan, kebersamaan, ini juga kita dorong di masjid," kata Sandi di Masjid Istiqlal Jakarta, Selasa (8/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat disinggung soal pemberian dukungan kepada calon tertentu dalam pesta demokrasi yang dilakukan di masjid, Sandi menyerahkannya kepada pihak Dewan Masjid Indonesia (DMI).
"Saya serahkan kepada ahli DMI, tapi Pemprov DKI ingin suasana sejuk," ujarnya.
Lebih lanjut, Sandi justru menginginkan ceramah di masjid lebih menitikberatkan pada isu ekonomi umat.
Sebab, menurutnya perlu ada peran serta dari masjid dalam rangka menciptakan kemakmuran masyarakat.
"Arahan untuk masjid mari memakmurkan jamaah dengan kegiatan yang berikan tekanan untuk bangkitnya ekonomi umat," kata Sandi.
Sebelumnya, Ketua Majelis Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais menyatakan acara-acara pengajian memang harus disisipi dengan unsur politik.
"Pengajian-pengajian disisipkan politik itu harus. Kalau enggak, lucu," kata dia, dalam ceramahnya di Balai Kota DKI Jakarta, 24 April.
(arh/pmg)