Surabaya, CNN Indonesia -- Kapolri Jenderal
Tito Karnavian menjenguk korban ledakan
bom di Rusun Wonocolo, Kecamatan Taman, Sidoarjo dan Mapolrestabes Surabaya yang dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Polri, Surabaya, Senin (14/5).
Usai menggelar konferensi pers menjelaskan rentetan peristiwa di Sidoarjo dan Surabaya, Tito bergegas menuju RS Bhayangkara yang letaknya bersebelahan dengan Markas Polda Jawa Timur.
Berdasarkan pantauan
CNNIndonesia.com, Tito bersama Kapolda Jawa Timur Inspektur Jenderal Machfud Arifin, dan para petinggi Polri lainnya mengunjungi ruang perawatan korban baik dari pihak kepolisian maupun tiga anak terduga pelaku teror dirawat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diketahui terdapat anak terduga pelaku teror yang sempat diselamatkan, di antaranya AIS yang kini masih dirawat. Tito juga tampak berbicara dengan anak dari terduga pelaku teror di Rusunawa.
Selain itu, Tito juga memberi santunan kepada aparat kepolisian yang berjaga di Mapolrestabes Surabaya. Sebelumnya, Tito juga memberikan santuan kepada Nunung Ivana istri Aiptu Ahmad Nurhadi dan Kuswati Listyorini istri Aiptu Junaedi anggota Polsek Gubeng Polrestabes Surabaya Polda Jatim yang menjadi korban ledakan bom gereja Santa Maria Tak Bercela.
Saat ini korban masih di rawat di R SBhayangkara Polda Jatim untuk mendapatkan perawatan intensif.
Usai menjenguk korban, Tito menyempatkan menengok kamar jenazah tempat terduga teroris disemayamkan. Setelah itu, Tito bergegas ke Mapolrestabes Surabaya bersama jajaran petinggi Polri.
(evn/sur)