Semarang, CNN Indonesia -- Sebuah kardus mencurigakan bertuliskan 'ISIS Merdeka' ditemukan seorang warga di area Jalan Honggowongso Semarang, Rabu (16/5) malam.
Kardus yang ditutupi lakban ini kemudian diberikan ke petugas jaga Polsek Ngaliyan dan langsung diamankan karena dikhawatirkan berisi bahan mudah meledak.
Jajaran Polrestabes Semarang akhirnya menindaklanjuti pemeriksaan dengan mendatangkan Tim Gegana Brimob Polda Jateng. Petugas sempat menutup akses jalan menuju Polsek Ngaliyan dalam radius 50 meter.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolrestabes Semarang Kombes Polisi Abiyoso Seno Aji mengakui jika penutupan akses dilakukan tidak mencolok untuk menghindari kepanikan warga.
"Yang menemukan tadinya warga bernama Surya, pulang dari kerja melihat bungkusan kardus di pinggir jalan raya Honggowongso. Saat dilihat kok ada tulisan ISIS merdeka, langsung dibawa ke Polsek Ngaliyan. Kita kordinasi dengan Jihandak", ungkap Abiyoso, Rabu (17/5).
Dari hasil penyelidikan tim Gegana, kardus tersebut berisi arloji, rangkaian elektronik, batere power bank berikut kabelnya. Terdapat juga secarik kertas bertuliskan 'Merobek musnah, ISIS merdeka' dengan tertera tanda tangan orang bernama Amrozi.
"Alhamdulilah setelah kita X-ray benda tersebut bukan bom. Jadi masyarakat tidak perlu panik", terang Abiyoso.
Meski dinyatakan bukan bom, Polisi berharap warga untuk tetap waspada bila melihat benda adan orang asing pendatang yang mencurigakan. Kewaspadaan ini akan dapat mengantisipasi masuknya teroris dengan aksinya di Semarang.
(dal/gil)