Jakarta, CNN Indonesia -- Bakal calon Wakil Presiden (cawapres)
Sandiaga Uno mengaku hingga saat ini belum resmi keluar dari Partai Gerindra karena masih ada proses yang harus dilalui hingga resmi dinyatakan bukan anggota partai.
Pertama, partai masih harus melakukan beberapa rapat.
"Saya independen sekarang, tapi saya masih dalam proses keluar dari Gerindra. Ada tahapan-tahapannya," kata Sandi ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (14/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kedua, dia juga mengaku masih harus mencegah kader-kader lainnya agar tak ikut keluar.
"Saya juga harus meyakinkan para kader yang masuk Gerindra setelah saya masuk ke politik 2015, saya harus jelaskan ke mereka bahwa engga perlu keluar berbondong-bondong," katanya.
Ketiga, Sandi mengaku masih harus mencari Kartu Tanda Anggota (KTA) dan dan Surat Keputusan (SK) Partai Gerindra miliknya.
"Saya perlu nyari KTA lupa saya taruh di mana. SK juga saya lupa taruh di mana," aku dia, yang merupakan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu.
Terkait dirinya yang kemungkinan akan pindah ke partai lain yang berkoalisi dengan Gerindra di Pilpres mendatang. Dia menyebut tak ingin erspekulasi dulu.
"Saya engga mau berspekulasi. Ini [keluar dari Gerindra] saja masih dalam proses," katanya.
Sebelumnya, Sandi dikabarkan akan pindah partai sebagai konsekuensi penempatannya di posisi bakal cawapres bagi Prabowo Subianto yang sama-sama kader Partai Gerindra.
(arh/sur)