Jakarta, CNN Indonesia -- Partai Gerindra menegaskan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor 2
Prabowo Subianto-Sandiaga Uno telah menyampaikan visi-misi serta program kerja untuk lima tahun ke depan. Namun isu program kerja itu tenggelam oleh kegaduhan yang dibuat
Joko Widodo melalui pernyataan soal politikus sontoloyo dan politik genderuwo.
Hal tersebut sekaligus menepis pernyataan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, yang mempertanyakan program kerja Prabowo-Sandi.
"Nah permasalahannya isu program ini hilang karena ada kegaduhan, kegaduhan yang dilakukan Pak Jokowi, dengan sontoloyo dan genderuwo. Gitu," kata Anggota Badan Komunikasi Gerindra Andre Rosiade kepada
CNNIndonesia.com, Jumat (16/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Andre menyebut program kerja dalam visi-misi disampaikan Prabowo dan Sandi saat bertemu masyarakat di daerah yang dikunjungi.
"Di mana-mana Pak Prabowo dan Bang Sandi juga sudah bicara program-program unggulannya seperti apa," kata dia.
Andre mengatakan visi-misi hingga program kerja unggulan Prabowo-Sandi sudah tersusun rapi dalam buku panduan 'Empat Pilar Menyejahterakan Indonesia'. Secara bertahap, kata Andre isi buku panduan itu sudah disosialisasikan kepada masyarakat.
Dalam buku itu, termuat visi-misi pasangan yang diusung Gerindra, Demokrat, PAN, dan PKS, serta didukung Partai Berkarya itu. Buku panduan itu juga menjabarkan 8 pilar ekonomi, 9 pilar kesejahteraan rakyat, 12 pilar budaya dan lingkungan hidup, serta 8 pilar politik, hukum, dan hankam.
Selain itu, dalam buku tersebut dijabarkan juga 41 program aksi ekonomi, 30 program aksi kesejahteraan rakyat, 18 program aksi budaya dan lingkungan hidup, serta 21 program kerja politik, hukum, dan hankam.
Salah satu program aksi ekonomi Prabowo-Sandi yang akan diterapkan adalah membangun kembali industri strategis nasional yang mampu memproduksi barang-barang modal, untuk mengurangi ketergantungan impor barang modal.
Kemudian Prabowo juga sudah mendeklarasikan Gerakan Emas alias Gerakan Emak-emak dan Anak-anak Minum Susu. Gerakan Emas ini salah satu program kerja untuk membangun kesehatan dan kecerdasan bangsa dengan gerakan minum susu.
"Program-program sudah disampaikan, semua sudah disosialisasikan, buku visi-misi sudah dikirim ke seluruh provinsi, lalu melalui grup-grup WA juga sudah dikirim. Semua sudah disosialisasikan," ujar Andre.
Sebelumnya, Ketua PDIP Megawati dan Ketua Demokrat SBY menyinggung soal program kerja Prabowo-Sandi yang menurut mereka tak pernah disosialisasikan.
Dalam acara pembekalan caleg PDIP, kemarin, Mega mengaku belum pernah mendengar program pasangan itu.
"Saya bilang kenapa di pihak sana tidak juga mengatakan 'program saya adalah ini'. Saya belum pernah dengar lho, apa yang akan dilakukan, menjalankan program seperti apa, saya tidak tahu," ujar Megawati, Kamis (15/11).
Sementara SBY di akun twitternya
mengingatkan bahwa saat ini yang rakyat ingin dengar dari capresnya adalah solusi, kebijakan, dan program yang akan dijalankan untuk Indonesia lima tahun ke depan."Kalau "jabaran visi-misi" itu tak muncul, bukan hanya rakyat yang bingung, para pendukung pun juga demikian. Sebaiknya semua introspeksi," sindir SBY. (fra/osc)