Ganjar Serukan Warga Lawan Teror dengan Tetap Beraktivitas

Antara | CNN Indonesia
Rabu, 05 Jun 2019 02:20 WIB
Ganjar meminta warga tetap beraktivitas normal, sebagai tanda bahwa masyarakat tak takut dan berani melawan ancaman teror.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengimbau warga Jateng, khususnya Solo untuk tidak takut atas ancaman teror bom. (CNN Indonesia/Christie Stefanie)
Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta masyarakat tidak takut dengan teror bom. Imbauan Ganjar menyusul aksi bom bunuh diri yang terjadi di Pos Pengamanan Kartasura, Sukoharjo, Senin (3/6) malam.

"Tujuan pelaku teror itu membuat masyarakat takut. Kita harus melawan," kata Ganjar di sela melakukan pantauan arus mudik di Kabupaten Purworejo, Selasa (5/6) dikutip Antara.

Ganjar menyebut bukti bahwa masyarakat Jateng tidak takut dengan aksi teror bom bunuh diri itu adalah aktivitas terjadi seperti biasa. Ganjar melihat tidak terjadi kepanikan maupun trauma di kalangan masyarakat. Ganjar menilai itu tanda positif sebagai awal dari perlawanan masyarakat terhadap aksi terorisme.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Alhamdulillah sampai hari ini tidak terjadi jalanan sepi karena aksi teror, jalanan masih ramai. Artinya masyarakat melakukan kegiatan seperti adanya, dan mereka terlihat tidak takut pada aksi teror itu," ujarnya.


Terkait dengan peledakan bom bunuh diri yang melukai seorang pelakunya, Ganjar mengatakan bahwa kepolisian sudah melakukan penanganan dengan cepat. Polisi, kata dia, juga terus berkoordinasi dengan pihak terkait termasuk Pemerintah Provinsi Jateng.

"Saya sampai dini hari, bahkan tadi sampai mau sahur terus koordinasi dengan Kapolda untuk mendapat informasi terbaru," kata dia menambahkan.

Selain itu, lanjut Ganjar, pihak kepolisian terus bekerja untuk mengungkap kasus tersebut hingga tuntas dan meminta semua daerah kabupaten/kota di Jateng untuk siaga.

"Sekali lagi, jangan takut karena sebenarnya para pelaku teror ingin mengacaukan dan membuat kita takut. Kita tegaskan kita tidak takut dengan aksi itu," ujarnya.


Ganjar juga mengimbau masyarakat untuk tetap berlebaran seperti biasa dan jika mengetahui ada sesuatu yang mencurigakan dapat segera melaporkan kepada aparat keamanan agar ditindaklanjuti.

Diberitakan sebelumnya, ledakan yang berasal dari bom bermuatan mercon terjadi di pos polisi di kawasan Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah pada Senin malam (3/6), sekitar pukul 22.30 WIB. Tidak ada korban tewas karena insiden ini. Pelaku, RA, menjadi korban luka dan tengah mendapat perawatan intensif rumah sakit.

Polisi memastikan RA merupakan pemuda yang terpapar ISIS, amatir, dan tak memiliki rekam jejak terorisme dalam beberapa tahun terakhir.

(ain/ain)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER