Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Pertahanan
Ryamizard Ryacudu menyatakan menolak bertemu dengan calon presiden 02
Prabowo Subianto untuk membahas dinamika politik yang terjadi saat ini.
Ia menegaskan hanya bersedia bertemu dengan Prabowo dalam kapasitasnya sebagai sesama mantan prajurit TNI.
"Kalau ketemu persahabatan iya. Kalau ketemu politik, saya tidak," ujar Ryamizard di Kantor PBNU, Jakarta, Jumat (14/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ryamizard menegaskan dirinya bukanlah seorang politikus. Sehingga, ia mengaku tidak ingin membahas sesuatu yang berkaitan dengan politik jika bertemu Prabowo.
Meski tak bertemu dalam ruang politik, Ryamizard menegaskan tetap menjalin persahabatan dengan Prabowo yang pernah tercatat sebagai Komandan Jenderal Kopassus TNI.
"Masa masalah politik aja kita putus hubungan, tidak baik," ujar pria yang menjabat KSAD di era kepresidenan Megawati Soekarnoputri tersebut.
Di sisi lain, Ryamizard mengakui kerap bertemu dengan orang-orang yang ada di sekeliling Prabowo. Namun, ia tak menyebut secara spesifik siapa pihak di sekeliling Prabowo yang ditemuinya.
"Saya kan setiap hari ketemu dengan lingkaran-lingkaran beliau, teman saya juga. Secara tidak langsung saya bertemu," ujar Ryamizard.
Lebih dari itu, Ryamizard pun enggan memastikan waktu pertemuan dengan Prabowo dalam kapasitas sebagai sesama mantan prajurit TNI tersebut.
(jps/kid)