Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur DKI Jakarta
Anies Baswedan meminta dunia
perbankan menyiapkan mekanisme pembelian
kendaraan listrik agar masyarakat terfasilitasi dan dapat membeli dengan biaya yang terjangkau. Anies mengklaim masyarakat juga sudah mengharapkan hal itu.
"Bagi seluruh masyarakat dan saya berharap pada dunia perbankan untuk menyiapkan mekanisme pembiayaan agar masyarakat bisa membeli kendaraan berbasis listrik dengan harga yang terjangkau," ucap Anies di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (8/8).
Anies juga mengaku sudah bicara dengan pengusaha bidang otomotif. Dia meminta agar para pengusaha menyiapkan pasar yang besar. Anies sendiri bakal menyiapkan regulasi mengenai hal itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anies memastikan pihaknya masih menggodok regulasi perihal kendaraan listrik. Dia akan mengumumkan jika sudah siap untuk diterapkan.
"Jadi dengan begitu nanti ketika masyarakat melihat ada regulasi pelaku pasarnya siap. Regulasinya ada, masyarakat pun bisa langsung memanfaatkan peluang untuk menggunakan kendaraan yang lebih ramah lingkungan," tutup dia.
Anies lalu mengimbau warga DKI Jakarta agar menggunakan moda transportasi umum dan mobil listrik. Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menjamin masyarakat tidak akan terkena dampak dari sistem ganjil genap yang baru saja diperluas.
"Sekarang saya mengimbau kepada seluruh masyarakat agar gunakan kendaraan umum dan juga bersiap-siap untuk menggunakan kendaraan berbasis listrik karena ganjil genap tidak berlaku bila anda menggunakan kendaraan berbasis listrik," kata Anies di Hotel Sultan Jakarta, Kamis (8/8).
Sebelumnya, Anies memperluas kebijakan ganjil genap di Jakarta. Itu dilakukan untuk mengurangi kadar polusi udara di Ibu Kota.
Kendaraan listrik menjadi salah satu kendaraan yang terbebas dari aturan tersebut. Masyarakat yang menggunakan mobil listrik bebas melalui semua jalan Jakarta tanpa perlu memikirkan sistem ganjil genap.
Presiden Jokowi juga sudah meminta Anies untuk mendorong masyarakat menggunakan kendaraan listrik. Menurut Jokowi, Anies perlu memberikan insentif lebih kepada warga yang mau membeli kendaraan listrik. Dengan begitu, akan semakin banyak warga yang mengambil langkah serupa.
"Ada negara-negara yang memberi subsidi sekian dolar untuk membeli mobil listrik. Dan dimulai seperti di Jakarta, busnya, mendorong taksi-taksinya," tuturnya usai meresmikan Gedung Sekretariat ASEAN, di Jakarta, Kamis (8/8).
[Gambas:Video CNN] (bmw/ctr/gil)