Badung, CNN Indonesia -- Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau
Cak Imin mengaku tak ada undangan khusus bagi pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP)
PKB untuk menghadiri Muktamar V PKB di Nusa Dua, Bali.
Hal itu disampaikan untuk merespons pengakuan dua eks Sekjen PKB, yakni Lukman Edy dan Abdul Kadir Karding, yang mengklaim tak diundang ke Muktamar. Baik Lukman maupun Karding kini masih menjabat sebagai Ketua DPP PKB.
"Semua [pengurus] DPP enggak ada yang diundang," kata Cak Imin di Nusa Dua, Bali, Selasa (20/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cak Imin mengatakan tokoh-tokoh pengurus DPP PKB, seperti Lukman dan Karding, tak perlu ada undangan khusus ke Muktamar.
Ia menyatakan bahwa seluruh pengurus DPP merupakan panitia sekaligus sebagai tuan rumah Muktamar V ini.
"Dia (Lukman dan Karding) kan pengurus, mestinya sama Hanif [Dhakiri, Sekjen PKB] enggak usah diundang. Di grup juga teknis keberangkatan juga sudah didetailkan. Semua panitia jadi tuan rumah," kata Imin.
Cak Imin mengatakan agenda Muktamar kali ini akan menyusun mengenai berbagai rencana program kerja selama lima tahun kedepan. Salah satunya adalah mempersiapkan tempat dan peran bagi para kader PKB di sektor legislatif dan eksekutif.
"Menyiapkan langkah-langkah persiapan peran di legislatif, peran di eksekutif bersama presiden Joko Widodo dan Ma'ruf Amin, peran di masyarakat, tiga peran ini dalm konsentrasi untuk peningkatan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat," kata Cak Imin.
[Gambas:Video CNN] (rzr/arh)