Jakarta, CNN Indonesia --
Underpass Gandhi di Kemayoran, Jakarta Pusat masih terendam air.
Banjir sudah menggenangi jalan lintas bawah itu selama dua hari terakhir.
Senin (3/2) sore air sudah terlihat surut karena sejak kemarin sejumlah pompa dikerahkan untuk menyedot.
Pantauan
CNNIndonesia.com, ketinggian air tinggal sekitar 50 cm dari semula sekitar 1,5 meter.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Divisi Manajemen Pemeliharaan Lingkungan Pusat Pengelola Kawasan (PPK) Kemayoran, Ahmad Suryadi mengatakan jika tak hujan lagi, underpass itu diperkirakan akan kering nanti malam.
"Ini nanti malam kalau tidak hujan, kering pasti," kata Suryadi kepada CNNIndonesia.com di lokasi.
Suryadi mengatakan sekitar 15 pompa air dioperasikan sejak Minggu (2/2) lalu. Pihaknya bekerja sama dengan Dinas Sumber Daya Air Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), dan TNI AL.
 Underpass Kemayoran masih tergenang hingga Senin (3/2) sore. (CNN Indonesia/Thohirin) |
Menurutnya banjir yang sering menggenang underpass Gandhi disebabkan sejumlah faktor. Salah satunya adalah tak adanya saluran air dan air yang masuk dari sungai Sentiong yang berjarak sekitar 1 kilometer dari underpass.
Suryadi mengaku pihaknya telah melakukan evaluasi untuk perbaikan. PPK Kemayoran kata Suryadi juga sudah berkoordinasi dengan PUPR dan melakukan kajian.
Hasil rekomendasi PUPR hasil kajian itu berupa perbaikan saluran air, pembuatan pintu air untuk membuang air laut yang salah satunya menjadi penyebab banjir yang kerap menggenang.
"Karena ada beberapa juga air laut balik pada saat pasang. Sehingga saat kita buang dia balik" jelas Suryadi.
[Gambas:Video CNN]"Yang paling utama sebenarnya perbaikan drainase yang sedimennya cukup tinggi. Itu harus segera diatasi," imbuhnya.
Banjir merendam Underpass Kemayoran atau Underpass Gandhi sejak Minggu (2/1) akibat hujan yang menerjang sejumlah wilayah di DKI Jakarta sehari sebelumnya. Banjir merendam hingga ketinggian 3 meter pada Minggu (2/2) siang sebelumnya.
Underpass Gandhi menjadi salah satu titik rawan banjir di DKI Jakarta. Sejak awal Januari lalu, terhitung Underpass Gandhi sudah kali ketiga terendam banjir. Banjir mengakibatkan lalu lintas arah Sunter-Kemayoran terputus.
(thr/sur)