Polisi Tangkap Penyebar Hoaks Corona di PGC

Jakarta, CNN Indonesia -- Polisi meringkus seorang perempuan terkait dugaan penyebaran hoaks atau berita bohong tentang virus corona (Covid-19) di Pusat Grosir Cililitan (PGC), Jakarta Timur.

"Sudah diamankan," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jaktim AKBP Heri Purnomo kepada CNNIndonesia.com, Senin (16/3).

Namun, Heri belum merinci identitas pelaku serta kronologi penangkapannya. Ia juga belum menjelaskan secara detail ihwal dugaan penyebaran hoaks tentang virus corona tersebut.

"Nanti dulu," ucap Heri.

Lihat juga: DPRD: Kebijakan Anies Soal Corona Picu Penumpukan Penumpang

Sampai saat ini, pelaku masih diperiksa untuk dimintai keterangan terkait kasus tersebut.

Sebuah video beredar di aplikasi pesan singkat. Video tersebut merekam sebuah mobil ambulans yang diduga tengah mengangkut seorang pasien di PGC.

"Ya Allah di PGC kena satu, tutup sajalah PGC, itu kan karyawan atas ya," demikian pernyataan seorang perempuan dalam video itu.

[Gambas:Video CNN]

Manajemen PGC telah membantah bahwa video yang beredar pada 14 Maret itu merupakan pasien yang terkena virus corona.

Menurut Property Manager PGC Jumono Josafat, pasien yang dibawa oleh mobil ambulans itu hanya mengalami kelelehan dan memiliki riwayat penyakit asma.

Kedatangan ambulans itu, kata Jumono, juga merupakan inisiatif dari salah satu pemilik toko untuk membawa pasien itu ke rumah sakit terdekat guna mendapatkan pertolongan.

Lihat juga: Anggota DPR Sebut Bali Harus Lockdown Cegah Virus Corona

(dis/ugo)