RS GL Tobing Deliserdang Mulai Tampung PDP Covid-19 di Sumut

CNN Indonesia
Minggu, 29 Mar 2020 02:15 WIB
RS GL Tobing yang menjadi rujukan Covid-19 hanya diperuntukkan untuk merawat Pasien Dalam Pengawasan (PDP) saja.
Ilustrasi rumah sakit rujukan Covid-19. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)
Medan, CNN Indonesia -- Rumah Sakit (RS) GL Tobing PTPN II Tanjung Morawa Deliserdang, Provinsi Sumatera Utara yang ditunjuk menjadi salah satu rujukan untuk penanganan infeksi virus corona (Covid-19) mulai beroperasi, Sabtu (28/3). Namun, RS GL Tobing hanya diperuntukkan bagi Pasien Dalam Pengawasan (PDP).



"Rumah Sakit GL Tobing hanya untuk PDP saja. PDP yang masuk juga rujukan dari rumah sakit lain dan mendapat konfirmasi dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumut," kata Kepala Dinas Kesehatan Pemprov Sumut Alwi Mujahit, Sabtu (28/3).



Dia menjelaskan logistik untuk rumah sakit ini dalam menangani PDP Covid-19 telah tersedia. Beberapa logistik antara lain Alat Perlindungan Diri (APD) berupa baju antivirus, sarung tangan karet, sarung tangan trasti protect, helm, kacamata pelindung, sepatu boot safety, dan masker N95 yang diterima dari Pemprov Sumut.



ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"RS GL Tobing memiliki kapasitas 49 kamar. Pasien rujukan yang diterima tentunya selektif. Rumah sakit ini juga dijaga ketat TNI dan Polri. Jadi tidak boleh ada sembarangan yang masuk," kata Alwi.



Setelah RS GL Tobing, selanjutnya rumah sakit rujukan dan tempat isolasi PDP lain akan segera menyusul seperti RS Martha Friska 1 dan 2, RS Sari Mutiara, RS Haji Medan, Asrama Haji Medan, Wisma Atlet, BPSDM Sumut, Siti Hajar, SPN Sampali Sumut, hotel dan lainnya.

"Setelah logistik disalurkan, rumah sakit dan tempat isolasi lain akan segera menyusul," tambah Alwi. 

Sebelumnya, Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 di Sumut, Mayor KES dr Whiko Irwan mengatakan jumlah pasien positif terinfeksi Covid-19 di Sumut pada Sabtu melonjak tajam menjadi 14 orang.



"Jumlah pasien positif mengalami kenaikan dari data sebelumnya menjadi 14 orang. Sehari sebelumnya pasien positif ada 9 orang," katanya.



Dari data tersebut, 12 orang masih dirawat di ruang isolasi rumah sakit, sedangkan 2 orang lainnya meninggal dunia. Tak hanya itu, jumlah PDP juga naik menjadi 77 orang dari sebelumnya ada 76 orang.



"Kemudian untuk PDP negatif Covid-19 yang saat ini sudah pulang ada 3 orang dan PDP negatif Covid-19 yang masih dirawat ada 18 orang," paparnya.



Bahkan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) saat ini mengalami kenaikan signifikan menjadi 4.064 yang melaporkan diri.


Jalanan Medan Ditutup

Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Martuani Sormin mengatakan 12 ruas jalan di Kota Medan ditutup Satlantas Polrestabes Medan mulai Sabtu, guna mengurangi aktivitas masyarakat di luar rumah terkait dengan pencegahan penyebaran virus corona baru (COVID-19).

"Penutupan dilakukan pada pukul 08.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB, dan pukul 19.00 WIB sampai pukul 23.00 WIB," katanya seperti dilansir Antara.

Pihaknya berencana menutup seluruh akses di Kota Medan untuk percepatan antisipasi penyebaran virus corona itu. Namun, kata dia, ada sejumlah pertimbangan sehingga hanya sejumlah ruas jalan di Kota Medan yang ditutup

"Langkah tegas ini perlu peran aktif dan kesadaran para warga Kota Medan untuk tidak berada di luar rumah, jika tidak ada hal yang benar-benar penting. Kegagalan Negara Italia dalam penanganan virus corona, menjadi contoh bagi pemerintah," ujar Martuani.

"Kita tidak boleh meniru kegagalan di Italia. Gagal mengantisipasi dengan masyarakat yang mengabaikan. Ini juga kita harapkan masyarakat harus proaktif, hal tersebut tidak boleh main-main dan harus serius," imbuh jenderal bintang dua polisi itu.

[Gambas:Video CNN]
Ruas jalan yang ditutup yakni Jalan Sisingamangaraja simpang Jalan Sakti Lubis, Jalan Brigjen Katamso simpang Jalan Alfalah, Jalan Brigjen Katamso simpang Jalan Sakti Lubis, Jalan Jamin Ginting simpang Jalan Dr. Mansyur, Jalan Setia Budi simpang Jalan Dr. Mansyur.

Selain itu, Jalan Gatot Subroto simpang Jalan Kapten Muslim, Jalan Sunggal simpang Jalan Sei Batang Hari, Jalan Yos Sudarso simpang Jalan Haji Adam Malik, Jalan Haji Adam Malik simpang Jalan T Amir Hamzah, Jalan Gaharu simpang Jalan Perintis Kemerdekaan, Jalan Perintis Kemerdekaan simpang Jalan Timor, dan Jalan Sutomo simpang Jalan HM Yamin.

(fnr, antara/kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER