Bertambah 18 Orang, Positif Covid-19 di Sumbar 270 Kasus

CNN Indonesia
Jumat, 08 Mei 2020 18:56 WIB
Petugas medis penanganan COVID-19 mengenakan baju Alat Pelindung Diri (APD) ketika berada di ruang isolasi Rumah Sakit rujukan khusus pasien COVID-19 Martha Friska di Medan, Sumatera Utara, Kamis (2/4/2020). Pemerintah provinsi Sumut memperpanjang sekaligus menaikkan status menjadi Tanggap Darurat hingga 21 Mei 2020 untuk mempercepat penanganan dengan mempersiapkan sejumlah rumah sakit rujukan khusus menangani COVID-19 di wilayah Sumut. ANTARA FOTO/Septianda Perdana/aww.
Ilustrasi. (Foto: ANTARA FOTO/SEPTIANDA PERDANA)
Medan, CNN Indonesia -- Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumatera Barat (Sumbar) mengumumkan 18 kasus baru positif virus corona (Covid-19) pada Jumat (8/5). Dengan begitu, total angka positif Covid-19 di Sumbar 270 kasus.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal, menginformasikan bahwa 13 kasus dari 18 kasus itu terjadi di Padang, tiga kasus di Padang Panjang, satu kasus di Bukittinggi, dan satu kasus di Payakumbuh.

"Hari ini ada satu pasien positif Covid-19 yang meninggal, dan ada lima orang yang sembuh," ujarnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jasman menginformasikan bahwa dari 270 kasus positif Covid-19 di Sumbar, 46 orang sembuh, 17 orang meninggal, 117 orang dirawat di berbagai rumah sakit.

Lalu ada 52 orang melakukan isolasi mandiri di rumah, 12 orang diisolasi di gedung Bapelkes Sumbar, dan 26 orang diisolasi di gedung Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Sumbar.

Sebanyak 270 kasus itu tersebar di Padang (153 kasus), Padang Panjang (22 kasus), Pesisir Selatan (16 kasus), Dharmasraya (13 kasus), Bukittinggi (9 kasus), Payakumbuh (13 kasus), Tanah Datar (8 kasus).

Kemudian Kabupaten Solok (5 kasus), Padang Pariaman (7 kasus), Mentawai (4 kasus), Agam (13 kasus), Pasaman (2 kasus), Pariaman (1 kasus), Pasaman Barat (1 kasus), dan Solok Selatan (3 kasus).

Ia menambahkan bahwa kini di Sumbar terdapat 534 pasien dalam pengawasan (PDP). Sebanyak 38 orang di antaranya masih dirawat sambil menunggu hasil tes laboratorium keluar, sedangkan 495 orang dinyatakan negatif, dan 1 orang melakukan isolasi mandiri.

Sementara itu, orang yang sedang dipantau (ODP) berjumlah 262 orang (69 orang dikarantina pemda dan 193 isolasi mandiri), dan orang yang selesai dipantau 8.435 orang. (adb/wis)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER