Perumda Pasar Jaya bakal memperketat protokol pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19) di pasar tradisional. Salah satunya dengan mengajak pedagang tidak melayani pembeli yang tak menggunakan masker.
Direktur Utama Pasar Jaya Arief Nasrudin meminta kepada para pedagang tegas menolak untuk melayani pelanggan yang tidak bermasker.
"Ketika ada pembeli yang tidak menggunakan masker jangan dilayani, jadi itu salah satu yang membantu kami dan pedagang menjaga pasar tradisionalnya agar bisa aman dan kemudian sehat," ujar Arief dalam sebuah rekaman video yang dibagikan pihak Pasar Jaya, Rabu (1/7).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arief mengatakan sejauh ini seluruh protokol pencegahan Covid-19 di pasar sudah berjalan. Namun, menurutnya, hal tersebut harus lebih ditingkatkan kembali.
"Semua protap Covid sudah dijalankan, perlu kesadaran bersama, stakeholder secara konsisten dan disiplin, jadi saya meminta digerakkan semuanya," kata Arief.
Pengetatan protokol pencegahan di pasar ini tak lepas dari jumlah pedagang yang dinyatakan positif terpapar virus corona semakin meningkat. Merujuk data Pasar Jaya per Selasa (30/6), jumlah pedagang yang positif virus corona mencapai 142 orang.
Jumlah tersebut didapat setelah pihaknya melakukan tes swab di 68 pasar Jakarta terhadap 6.624 pedagang.
![]() |
Lebih lanjut, Arief menuturkan bahwa pihaknya bakal menambah sejumlah sarana dan prasarana di pasar, seperti fasilitas cuci tangan dan pemberian faceshield ke sejumlah pedagang pasar.
"Penguatan lainnya tentang sarana dan prasarana akan ditambah, termasuk faceshield, cuci tangan, itu terus akan ditambah sesuai dengan arahan Pak Gubernur," tuturnya.
Selain itu, kebijakan lainnya, Pasar Jaya mulai hari ini akan menerapkan penutupan pasar per zona jika ditemukan pedagang terpapar Covid-19. Artinya, jika nanti ditemukan pedagang positif, tidak seluruh area pasar yang ditutup.
"Dilakukan penutupan secara zonasi atau mungkin istilahnya bius lokal, di-localized di tempat, di kios pedagang yang terpapar Covid," ujar Arief.
"Jadi memang itu salah satunya tetap kita lakukan secara konsisten untuk menyetop penyebaran Covid di dalam pasar," lanjutnya.
Selain itu, kata Arief, Pasar Jaya juga akan terus menyosialisasikan pola hidup bersih dan sehat kepada pedagang pasar.
(dmi/pmg)