Massa aksi demonstrasi tolak Omnibus Law Cipta Kerja di Simpang Harmoni, Jakarta Pusat, dipukul mundur oleh aparat kepolisian.
Pantauan CNNIndonesia.com polisi mulai memukul mundur massa sekitar pukul 20.50 WIB dengan mengerahkan kendaraan taktis Barracuda dan menembakkan gas air mata ke arah massa.
Massa yang ditembaki gas air mata lalu berlarian mundur ke arah Jalan Hasyim Asyari dan menyebar ke beberapa titik. Selain itu, juga ada beberapa massa yang diamankan aparat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga berita ini ditulis, polisi masih terus memukul mundur massa dengan menembaki gas air mata.
Diketahui Simpang Harmoni menjadi salah satu titik demonstrasi menolak Omnibus Law Cipta Kerja pada hari ini.
Di lokasi ini situasi sempat beberapa kali memanas antara aparat dengan massa. Bahkan barikade polisi sempat dipukul mundur dan massa menguasai simpang Harmoni.
Sebelumnya massa juga sempat membakar pos polisi yang persis berada di simpang Harmoni.