Tanpa Survei, PKS Klaim Warga Medan Utara Pilih Akhyar

CNN Indonesia
Senin, 19 Okt 2020 22:45 WIB
Lewat metode direct selling, PKS mengklaim 80 persen warga Medan bagian utara memilih Akhyar-Salman pada Pilkada Medan 2020.
Dua paslon di Pilkada Medan 2020; Akhyar-Salman dan Bobby-Aulia. (Foto: ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi)
Jakarta, CNN Indonesia --

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengklaim 80 persen masyarakat di kawasan Medan Utara memilih pasangan nomor urut 01, Akhyar Nasution-Salman Alfarisi di Pilkada Medan 2020.

Kawasan Medan Utara sendiri meliputi Kecamatan Medan Deli, Medan Labuhan, Medan Marelan dan Medan Belawan.

"Hasil dari direct selling kita ke masyarakat, 80 persen suara Insha Allah sudah kita kantongi. Mudah mudahan masyarakat istiqomah," kata Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKS Medan Marelan, Fakhrur Razi, dalam agenda direct selling dengan seluruh kader, di RA Bunayya Marelan, Medan, Minggu (17/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diketahui, dalam bidang marketing, direct selling merupakan pemasaran secara langsung kepada konsumen yang biasanya dilakukan di rumah.

Namun demikian, PKS tak merinci jumlah warga atau rumah yang didatangi timnya, sebaran lokasinya, hingga periode pendataannya.

Sementara, metode penghitungan yang mendekati akurat soal jumlah dukungan biasanya dilakukan dengan survei yang memiliki syarat ketat dalam hal pengambilan sampel atau responden.

Misalnya, dengan memperhitungkan pembagian sebaran wilayah, latar belakang profesi, periode survei.

Fakhrur hanya mengatakan hasil itu didapat karena gencarnya para kader melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Apalagi selama ini sekitar 200 orang bergerak selama masa kampanye untuk memperkenalkan pasangan Akhyar Salman ke masyarakat.

"Kita selalu berkhidmat kepada rakyat, ini kita buktikan ada tidak adanya Pilkada, ada tidak adanya pemilu, kami terus bergerak dan telah mengadakan bakti sosial, selalu mengadakan kegiatan-kegiatan untuk kemaslahatan masyarakat, sehingga menjadi modal utama kita untuk memenangkan Pilkada Kota Medan," ujarnya.

Menurutnya saat sosialisasi ke rumah-rumah warga, semua menyambut dan menerima dengan baik hadirnya kader kader PKS, baik yang muslim maupun non-muslim.

"Setiap hari Ahad kita rutin door to door ke rumah-rumah, kami jelaskan, kami sosialisasikan pasangan Akhyar - Salman. Insya Allah mereka welcome, memang ada sedikit kendala, tapi Insya Allah ini kita tidak pernah menyerah," jelasnya.

Medan Utara termasuk kawasan paling padat penduduk di Kota Medan. Namun, infrastruktur di kawasan ini masih jauh dari memadai.

Diketahui, Akhyar Nasution - Salman Alfarisi hanya diusung Partai Demokrat dan PKS. Mereka akan melawan menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution yang berpasangan dengan Aulia Rachman. Pasangan ini diusung 8 partai politik antara lain PDIP, Gerindra, Golkar, NasDem, PPP, PAN, Hanura, dan PSI.

Sejauh ini, dua hasil survei Pilkada Medan 2020 dari dua lembaga mengeluarkan hasil berbeda. Lembaga Riset City Research Center (CRC) menyebut pasangan Akhyar-Salman mengungguli Bobby Nasution-Aulia Rachman. Sementara, Medan Institute For Democracy (MIDE) mengatakan sebaliknya.

(arh/arh)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER