Relawan Khofifah Dukung Machfud-Mujiaman di Pilkada Surabaya

CNN Indonesia
Rabu, 04 Nov 2020 00:06 WIB
Relawan dengan nama Sahabat Khofifah Indar Parawansa menjanjikan 500 ribu suara untuk Machfud Arifin-Mujiaman Sukirno.
Cawalkot Pilkada Surabaya Machfud Arifin mendapat dukungan dari kelompok yang menamakan dirinya Sahabat Khofifah Indar Parawansa (CNNIndonesia/Farid)
Surabaya, CNN Indonesia --

Kelompok yang mengaku sebagai relawan Sahabat Khofifah Indra Parawansa siap memenangkan pasangan calon Pilkada Surabaya nomor urut 02 Machfud Arifin-Mujiaman Sukirno.

Mereka bertekad menyumbangkan 500 ribu suara untuk kemenangan Machfud Arifin-Mujiaman (MAJU). Hal itu diungkapkan oleh Ketua Sahabat Khofifah, Ali Ashara.

Ali mengatakan pihaknya juga siap mengawal suara di TPS.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu suara real kita dan kita siap mengawal dan memenangkan Pak Machfud Arifin," katanya.

Menurut Ali, Machfud adalah orang yang cerdas dan tegas. Machfud dinilai mempunyai program kerakyatan yang mampu mengangkat perekonomian masyarakat Surabaya yang menurutnya tidak merata.

"Kita bisa lihat sekarang masih banyak ketimpangan. Di tengah kota banyak gedung megah dan tinggi tapi di perkampungan banyak warga yang tidak punya tempat tinggal, dan Pak Machfud maju untuk menuntaskan berbagai persoalan itu," katanya.

Selain itu, Ali juga menilai Machfud-Mujiaman mampu menjadi garda terdepan untuk menyelesaikan polemik sertifikat hijau atau 'surat ijo' yang selama ini dikeluhkan warga Surabaya.

Surat Ijo merupakan surat keterangan Hak Pengelolaan Lahan (HPL) di Surabaya. Tanah dengan status HPL, tidak dimiliki oleh penggunanya melainkan disewakan oleh Pemkot. Namun, sampai saat ini banyak warga Kota Pahlawan menolak membayar sewa atau retribusi surat ijo.

"Sudah saatnya Surabaya ada perubahan ke arah yang lebih baik dan lebih maju. Jiwa itu ada di dalam diri Pak Machfud Arifin yang sangat ingin memajukan Surabaya," katanya.

Menanggapi dukungan dari Sahabat Khofifah, Machfud mengatakan ini akan menambah kekuatan bagi paslon nomor 2.

"Alhamdulilah makin banyak dukungan makin baik buat saya," kata Mantan Kapolda Jatim tersebut.

Khofifah Indar Parawansa dan Iqbaal RamadhanGubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kiri) membantah mendukung salah satu paslon yang berkontestasi di Pilkada Surabaya (CNN Indonesia/Agniya Khoiri)

Bantahan Khofifah

Sementara itu, Tim Media Khofifah Indar Parawansa, Trisnadi, menegaskan bahwa Gubernur Jawa Timur itu mengambil sikap netral dalam Pilkada Serentak 2020.

Ia mengatakan saat ini memang banyak beredar pemberitaan yang menyeret nama Khofifah. Tentu dalam kepentingan dukung mendukung salah satu pasangan calon kepala daerah.

Klaim dukungan tersebut ada yang mengatasnamakan Relawan Khofifah, Loyalis Khofifah, ataupun Sabahat Khofifah. Mereka mendukung salah satu pasangan calon kepala daerah.

"Ibu Khofifah mengambil sikap netral di pilkada di semua daerah yang sedang menggelar kontestasi demokrasi. Jika ada yang menggunakan nama, atau inisial, yang mengatasnamakan atau mengesankan pribadi ibu gubernur, maka tidak ada hubungannya dengan Ibu Khofifah," kata Trisnadi.

Sebagai gubernur, dikatakan Trisnadi, Khofifah ingin menjaga kesamaan jarak dengan seluruh pihak. Salah satunya dengan tidak memihak pada siapapun yang berkontestasi di pilkada serentak.

"Dan Ibu Khofifah selalu berpesan agar semua pihak menjaga suasana proses demokrasi yang kondusif, menjaga nilai-nilai demokrasi yang arif," ucapnya.

Diketahui, di Jawa Timur total ada 19 daerah kabupaten/kota yang menggelar Pilkada Serentak 2020. Baik itu pemilihan bupati maupun wali kota.

Kabupaten/kota yaitu Kabupaten Sumenep, Kabupaten Trenggalek, Kota Surabaya, Kabupaten Banyuwangi, dan Kabupaten Blitar, Kota Blitar, Kabupaten Malang, Kabupaten Ngawi, Kabupaten Mojokerto, Kota Pasuruan.

Kemudian Kabupaten Tuban, Kabupaten Lamongan, Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Pacitan, Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Jember, Kabupaten Situbondo, Kabupaten Gresik dan Kabupaten Kediri.

"Kembali saya menegaskan bahwa siapapun yang mencatut klaim dukungan dengan nama Ibu Khofifah dalam Pilkada ini, bukan representasi dari diri beliau," pungkas Trisnadi.

(frd/bmw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER