Tim Mantu Jokowi Lapor Bawaslu Kasus Video Hoaks Politik Uang

CNN Indonesia
Senin, 07 Des 2020 18:23 WIB
Tim pemenangan pasangan Bobby-Aulia Rachman merasa terzalimi dengan beredarnya video tersebut di masa tenang Pilkada Medan.
Bobby - Aulia di Debat Pilkada Medan. (ANTARA FOTO/ADIVA NIKI)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kubu pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan nomor urut 02, Bobby Nasution-Aulia Rachman melaporkan penyebar video hoaks politik uang ke Bawaslu Medan, Senin (7/12).

Pasangan yang diusung delapan partai politik itu merasa terzalimi dengan beredarnya video tersebut di masa tenang Pilkada Medan.

Video itu diunggah ke dalam Grup Facebook "INI MEDAN BUNG" oleh akun Facebook "Adek Novri" pada Minggu (6/12) siang. Pada unggahan tersebut, akun "Adek Novri" menautkan tulisan singkat yang menyatakan bahwa peristiwa tersebut terjadi di Medan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Amplop berjalan ketangkap lagi di Medan, waduh ambisi amat karbitan yang mau duduk sampai mengorbankan orang untuk kepentingannya," tulis akun "Adek Novri" pada unggahan videonya. Belakangan video itu telah menghilang dari media sosial.

"Ternyata video yang diunggah oleh akun Adek Novri tersebut terjadi di Berau, Kalimantan Timur. Kami merasa dirugikan atas video itu sehingga melaporkan kasus tersebut ke Bawaslu," kata Juru Bicara Tim Pemenangan Bobby-Aulia, Sugiat Santoso, Senin (7/12).

Sugiat mengatakan video hoaks itu merugikan paslon Bobby - Aulia. Sebab video itu juga menuduh mereka melakukan politik uang. Dia mengklaim sejak awal, pasangan Bobby - Aulia mewanti-wanti pendukungnya agar tidak melakukan hal hal yang melanggar aturan.

"Kami mengutuk keras fitnah yang keji terkait beredarnya video yang menuduh pendukung kami melakukan money politic. Padahal video tersebut peristiwanya di Berau, Kalimantan. Kami akan mengambil langkah hukum agar penyebar video tersebut diproses secara hukum agar menimbulkan efek jera," ujar Sugiat.

Juru bicara lainnya tim Bobby-Aulia, Ikrimah Hamidy menyayangkan tuduhan hoaks yang dialamatkan kepada Paslon Nomor urut 2. Dia menyinggung video itu dikerjakan pihak-pihak yang merasa sudah kalah, putus asa dan menghalalkan segala cara untuk mendapatkan kemenangan.

"Alhamdulillah ini fitnah keji dan upaya penzaliman terhadap Bobby-Aulia. Melalui fitnah penyebaran video hoaks, yang dikirimkan kepada masyarakat, semakin membuat masyarakat yakin permainan orang yang ingin membuat Medan menjadi kacau dalam pilkada ini," papar Ikrimah.

Di Pilkada Medan, menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution yang berpasangan dengan kader Partai Gerindra Aulia Rachman diusung 8 partai politik antara lain PDIP, Gerindra, Golkar, NasDem, PPP, PAN, Hanura, dan PSI. Sementara itu rivalnya, paslon nomor urut 01, Akhyar Nasution - Salman Alfarisi hanya diusung Partai Demokrat dan PKS. 

(fnr/ain)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER