Kementerian Sosial (Kemensos) memastikan kegiatan Mensos Tri Rismaharini akan tetap blusukan di wilayah DKI Jakarta, meski tidak menutup kemungkinan akan melakukan kegiatan serupa di daerah lainnya.
"Sementara ini mengamati yang dekat dulu di wilayah Jakarta, blusukannya itu bisa pagi hari, sore hari, atau pulang kerja," ujar Kepala Bagian Publikasi dan Pemberitaan Kemensos, Herman Koswara, Kamis (7/1).
Herman mengatakan, saat ini Risma baru akan fokus pada pemetaan masalah sosial di wilayah DKI Jakarta. Ke depannya, menurut Herman, Risma juga akan melakukan blusukan di daerah-daerah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak menutup kemungkinan nanti ke depannya [blusukan] ke wilayah lain, karena kan semua daerah menjadi cakupan Kemensos, terutama menyangkut urusan sosial," kata Herman menegaskan.
Herman menjelaskan, blusukan Risma di Jakarta merupakan tindakan spontanitas ketika akan berangkat ke kantor. Aksi itu juga sekaligus untuk memetakan masalah sosial yang ada secara langsung.
Aksi blusukan Risma juga tidak diagendakan karena bisa saja Risma mendadak berhenti saat melihat ada pemulung atau gelandangan di jalanan. Herman juga mengingatkan bahwa Risma belum satu bulan menduduki kursi Mensos. Sehingga ia belum selesai melakukan pemetaan masalah sosial di Indonesia.
Sehingga saat ini, kata dia, baru permasalahan sosial di wilayah Jakarta yang terjamah Mensos yang baru menjabat dua pekan ini.
"Setidaknya ia ingin mengenal dulu [masalah sosial] lebih dekat, salah satunya di Jakarta," ungkap Herman.
Aksi blusukan Risma menuai pro dan kontra di kalangan masyarakat dan politisi. Beberapa menyebut blusukannya merupakan pencitraan. Risma juga didesak untuk segera menyelesaikan sengkarut data penerima bansos yang menjadi masalah urgen, ketimbang blusukan di Jakarta.
"Mungkin langkah awal yaitu bekerja sama dengan Bappenas untuk memperbaiki data Bansos, ditelaah lagi supaya tidak terjadi simpang siur data, nah itu semestinya menjadi prioritas Kemensos," kata Pengamat Kebijakan Publik UI, Zuliansyah.
(mln/ain)