Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengajak semua pihak menunggu surat presiden (surpres) dari Presiden Joko Widodo terkait calon Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) pengganti Jenderal Idham Azis.
Menurutnya, hanya Jokowi yang mengetahui siapa sosok yang akan dicalonkan menduduki jabatan Kapolri mendatang, apakah Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Komisaris Jenderal Listyo Sigit Prabowo atau bukan.
"Karena kalau kita berandai-andai, cuma Presiden Jokowi yang tahu," kata Dasco kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Selasa (12/1).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia tak menampik sejumlah nama calon Kapolri telah beredar di media sosial. Namun, ia meminta semua pihak menunggu pengumuman resmi dari Jokowi melalui surpres yang dikirimkan ke DPR.
Dasco pun menyampaikan bahwa pihaknya belum menerima surpres terkait calon Kapolri pengganti Idham hingga saat ini. Ia menyatakan, pihaknya akan segera memproses pencalonan Kapolri setelah pihaknya menerima surpres dari Jokowi.
"Jadi sampai dengan hari ini, surpres tentang Kapolri memang belum sampai di DPR dan kita memang tunggu saja. Begitu datang, ya nanti kita proses sesuai dengan mekanisme yang ada," kata Ketua Harian DPP Partai Gerindra itu.
Sebelumnya, anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PKB Jazilul Fawaid menyatakan Jokowi telah memilih Listyo menjadi calon tunggal Kapolri yang akan diusulkan Jokowi ke DPR.
Menurutnya, Listyo menjadi nama yang terpilih dari lima nama yang direkomendasikan Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) terkait nama calon Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis.
"Insyaallah satu nama. Pak Listyo Sigit Prabowo calon kuat dan pantas," ujar Jazilul saat dikonfirmasi CNNIndonesia.com, Senin (11/1).
Namun, Menko Polhukam Mahfud MD menyatakan saat ini Jokowi masih mempertimbangkan sosok yang tepat untuk menduduki kursi Kapolri menggantikan Idham.
Menurut Mahfud, nama calon Kapolri yang menguat beredar masih sebatas spekulasi. Ia memastikan, hingga kini Jokowi masih belum mengirim nama calon Kapolri ke DPR.
"Nama calon Kapolri yang beredar di media sekarang masih tebak-tebak buah nangka alias spekulasi. Sampai saat ini Presiden belum mengirim nama calon Kapolri ke DPR," cuit Mahfud lewat akun Twitternya, @mohmafudmd, Selasa (12/1).
"Belum ada yang tahu siapa calon Kapolri kita sebab Presiden masih terus mempertimbangkan secara saksama siapa yang paling tepat untuk jabatan tersebut," kata dia.
(ain/mts/ain)