Badaruddin Picunang Bantah Dicopot Jadi Sekjen Berkarya

CNN Indonesia
Rabu, 03 Feb 2021 21:47 WIB
Badaruddin Andi Picunang yang mengaku masih menjabat sebagai sekjen Partai Berkarya akan mengambil langkah hukum dan organisasi terhadap kader yang membangkang.
Badaruddin Andi Picunang membantah dirinya telah dicopot dari jabatan sekjen Partai Berkarya. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia --

Badaruddin Andi Picunang membantah dirinya sudah dicopot dari jabatan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Beringin Karya (Berkarya). Ia menyatakan DPP Berkarya tak pernah mengetahui dan menyetujui langkah pencopotan dirinya.

"Bahwa DPP Partai Berkarya tidak pernah mengetahui dan menyetujui adanya tindakan kegiatan yang dimaksud, kop surat dan stempel DPP dipalsukan oleh oknum yang menandatangani undangan tersebut," kata Badaruddin kepada CNNIndonesia.com, Rabu (3/2).

Badaruddin menyebut pihaknya akan segera mengambil tindakan secara hukum dan organisasi terhadap kader yang telah bertindak tanpa sepengetahuan ketua umum dan sekjen Berkarya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tindakan yang diambil beberapa oknum yang mengatasnamakan partai tanpa sepengetahuan dan persetujuan ketua umum dan sekjen akan ditindak secara hukum dan organisasi," ujarnya.

Menurutnya, pihaknya memang telah menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) I Berkarya pada 27 Desember 2020 lalu. Salah satu hasil rapat tersebut adalah perubahan struktur Mahkamah Partai Berkarya per 28 Desember 2020.

Ia menjelaskan bahwa Mahkamah Partai adalah bagian yang tak terpisahkan dari partai yang dibentuk oleh partai. Hasil rapat juga sudah disampaikan kepada Kementerian Hukum dan HAM.

Badaruddin berkata proses persidangan yang digelar Mahkamah Partai Berkarya tidak boleh lepas dari kesekretariatan resmi DPP dan persetujuan DPP.

Ia menegaskan tindakan yang mengatasnamakan partai tanpa sepengetahuan dan persetujuan ketua umum dan sekjen adalah ilegal, sebagaimana tertuang dalam UU Nomor 2 Tahun 2011 tentang Partai Politik.

Lebih jauh, Badaruddin menyampaikan bahwa pihaknya akan menggelar Musyawarah Nasional (Munas) I Partai Berkarya secara virtual pada 12 hingga 14 Februari 2021 untuk pengesahan dan penyelarasan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) pasca penyelenggaraan Rapimnas Berkarya.

Sebelumnya, Mayor Jenderal (Purn) Syamsu Djalal mengaku telah ditunjuk untuk menjabat sebagai plt sekjen Partai Berkarya. Menurutnya, DPP sudah mencopot Badaruddin dari jabatan sekjen Berkarya.

"Pemberhentian secara tetap Badaruddin Andi Picunang dari jabatannya sebagai Sekjen Partai Berkarya," kata Syamsu dalam keterangannya yang diterima CNNIndonesia.com, Rabu (3/2).

Menurut pensiunan jenderal bintang tiga itu, DPP sudah memberikan amanah pokok kepada dirinya untuk menyelenggarakan Munas untuk menetapkan pejabat Sekjen Partai berkarya yang definitif sesuai ketentuan AD/ART Partai Berkarya.

(mts/fra)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER