Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta Kabareskrim Komisaris Jenderal Agus Andrianto mewujudkan penegakan hukum yang adil. Listyo menyebut masyarakat masih menganggap hukum tajam ke bawah, tetapi tumpul ke atas.
"Karena di masyarakat masih didapati suasana kebatinan yang merasakan bahwa hukum itu tajam hanya ke bawah, tapi tumpul ke atas," kata Listyo di Gedung Awaloedin Djamin, Mabes Polri, Jakarta Selatan pada Rabu (24/2).
Listyo mengatakan jajarannya juga harus bisa mendengar aspirasi masyarakat dalam menjalankan tugas. Jenderal bintang empat itu ingin masyarakat mendapat rasa keadilan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mantan ajudan Presiden Joko Widodo itu kembali menyinggung upaya restorative justice sebagai bentuk penyelesaian permasalahan, terutama dalam kasus-kasus yang berkaitan dengan Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
Namun, kata Listyo, jajarannya tetap bertindak tegas dan menegakkan hukum secara kuat terhadap masalah yang menyangkut keselamatan jiwa masyarakat serta berpotensi menimbulkan konflik horizontal.
"Sehingga kemudian rasa keadilan ini betul-betul kita wujudkan," ujarnya.
Agus Andrianto dilantik sebagai Kabareskrim baru. Jenderal bintang tiga itu sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Pemelihara dan Keamanan (Kabaharkam) Polri.
Selain Agus, Listyo juga melantik Komjen Arief Sulistyanto sebagai Kabaharkam; Kalemdiklat Polri Komjen Rycko Amelza; Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Kabaintelkam) Polri Irjen Paulus Waterpaw.
Selanjutnya Kapolda Lampung Irjen Hendro Sugianto; Kadivkum Polri Brigjen Suryanbodo Asmoro; Asrena Polri Irjen Wahyu Hadiningrat; dan Widyaismara Kepolisian Utama Sespim Lemdiklat Polri, Irjen Fiandar.
(fra/fra)