Yayasan Mitra Netra Inovasi Teknologi Anti Pandemi

CNN Indonesia
Minggu, 16 Mei 2021 14:44 WIB
Yayasan Mitra Netra menghadirkan inovasi teknologi untuk membantu penyandang tuna netra dalam menghadapi pandemi covid-19.
Yayasan Mitra Netra menghadirkan inovasi teknologi untuk membantu penyandang tuna netra dalam menghadapi pandemi covid-19. (Mitra Netra)
Jakarta, CNN Indonesia --

Yayasan Mitra Netra bersiap untuk menghadirkan inovasi baru di bidang teknologi untuk membantu penyandang tuna netra dalam menghadapi pandemi covid-19. Inovasi ini sesuai dengan visi dan misi Mitra Netra untuk mewujudkan tuna netra yang cerdas, mandiri dan bermanfaat.

"Visi Mitra Netra menjadi pengembang dan penyedia layanan guna terwujudnya tuna netra cerdas, mandiri dan bermanfaat. Mitra Netra terus melakukan inovasi sehingga saat pandemi menerpa sudah mempersiapkan dari awal dan ini sangat membantu tuna netra. Semoga inovasi yang dilakukan bisa menginspirasi yayasan lainnya," terang Founder CT Arsa Foundation yang juga Ketua Pembina Mitra Netra, Anita Ratnasari Tanjung, Selasa (11/5) mengutip detik.com.

Yayasan Mitra Netra adalah organisasi nirlaba yang berdiri untuk meningkatkan kualitas dan partisipasi tunanetra di bidang pendidikan dan lapangan kerja. Selama 30 tahun, yayasan yang ini berdiri mulai 14 Mei 1991 ini telah merevolusi banyak aspek kehidupan tuna netra.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam mewujudkan visi tersebut, Mitra Netra terus melakukan inovasi teknologi sebagai bagian dari upaya mencari solusi mencerdaskan tunanetra agar bisa mandiri dan bermanfaat bagi masyarakat terutama di masa sekarang.

"Mitra Netra tidak hanya berinovasi tapi juga memberikan solusi. Karena itu banyak bantuan dari luar negeri mempercayakan Mitra Netra terutama di bidang teknologi," kata Anita.

Tak hanya membantu para penyandang disabilitas, inovasi yang dilakukan Mitra Netra juga telah mendapatkan pengakuan dari dalam dan luar negeri. Salah satunya, perpustakaan online yang bisa diakses oleh tuna netra di seluruh Indonesia melalui pustakamitranetra.or.id.

"Ada 3.650 judul buku braille, 1.546 buku elektronik yang bisa diakses secara gratis. Ada tiga versi ada buku braille, ada audio digital, ada buku elektronik. Ada buku cerita sampai pelajaran matematika, fisika, kimia, bahasa Arab, sampai kamus pun sudah didigitalisasi untuk kepentingan tuna netra," kata Bambang selaku Founder Mitra Netra.

Menurut Kabag Humas Yayasan Mitra Netra Aria Indrawati beberapa inovasi yang telah diciptakan antara lain, braille bookconventer,kamus digital hingga buku braille untuk mata ajar matematika yang menggunakan simbol khusus.

"Mitra Netra Electronic Dictionary juga sangat membantu tuna netra untuk mahir berbahasa Inggris, sehingga mendapatkan skor yang menggembirakan. Bahasa Inggris tidak lagi dianggap sulit karena bisa mengakses kamus," terang Aria.

Mitra Netra juga menjadi lembaga pertama di Indonesia yang menghadirkan komputer bicara. Mereka terus mengajak donor lokal dan internasional untuk menyebarkan inovasi dan solusi di daerah seluruh Indonesia.

"Beberapa pendukung seperti Microsoft, Overbrook Nippon Network on Educational Technology (ON-NET), Philadelphia School of Blind mereka membiayai pengembangan software komputer kami," imbuh Aria.

Selain menyediakan materi dalam bentuk digital, Yayasan Mitra Netra juga membuat format pendidikan sederajat untuk penyandang disabilitas.

Dalam hal ini, Yayasan Mitra Netra juga bekerja sama dengan sejumlah sekolah dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi untuk memberikan pendidikan agar mereka bisa meraih pendidikan yang layak.

Yayasan Mitra Netra turut memberikan layanan konseling hingga orientasi lingkungan agar tuna netra bisa bergerak secara mandiri dengan aman.

"Alhamdulillah, kita dapat respons positif ada 4 universitas yang menyatakan akan memasukkan strategi pembelajaran ini, yaitu UNJ, Universitas Negeri Surabaya, kemudian UIN Yogyakarta. Universitas Terbuka juga datang ke kami supaya bisa diakses, 20 Mei nanti ada penandatanganan," tandas Bambang.

(nly/bir)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER