Sebanyak 300 warga Desa Kaleko'mara, Kecamatan Polongbangkeng Utara yang berada di sekitaran Bendungan Pamukkulu, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, kaya mendadak setelah mendapatkan biaya ganti rugi pembebasan lahan bendungan.
Dari hasil pembayaran tersebut, para warga ramai-ramai memboyong sejumlah mobil mewah dan juga sepeda motor.
Salah satu warga yang menerima ganti rugi, Parawansyah menuturkan sejumlah warga mendapatkan ganti rugi pembebasan lahan langsung membeli kendaraan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada 300 orang penerima ganti rugi di Desa Kaleko'mara, sebagian mereka gunakan beli motor dan mobil, ada juga beli tanah dan sawah," kata Parawansyah yang juga Kepala Desa Kaleko'mara, Rabu (19/5).
Parawansyah sendiri menuturkan dirinya telah menggunakan uang ganti rugi itu dengan membeli kendaraan mobil Fortuner serta satu unit sepeda motor dan sawah seluas 20 hektar.
"Saya pribadi telah gunakan untuk beli kendaraan, saya juga beli sawah dan sisanya ditabung," ujarnya.
Pembayaran ganti rugi pembebasan lahan bendungan tersebut, kata Parawansyah, telah dibayar menjelang hari raya IdulFitri. Ia menerima sebesar Rp 700 juta dari dua bidang tanah.
"Pembayarannya belum penuh, baru setengahnya saja. Diterima kemarin dua hari sebelum lebaran," katanya.
(mir/bmw)