Buruh Janji Gelar Aksi Bela Palestina Setiap Pekan

CNN Indonesia
Jumat, 28 Mei 2021 17:37 WIB
Janji aksi sepekan sekali itu disampaikan para buruh di depan Gedung Kedutaan Besar Amerika Serikat, Jakarta Pusat, Jumat (28/5).
Sejumlah buruh yang tergabung dalam Gerakan Pekerja Muslim Indonesia (GPMI) menggelar demo bela Palestina, Jumat (28/5). (CNN Indonesia/ Yulia Adiningsih)
Jakarta, CNN Indonesia --

Koordinator Presidium Gerakan Pekerja Muslim Indonesia (GPMI) Riden Hatam Azis mengatakan buruh akan melakukan aksi setiap seminggu sekali untuk membela Palestina.

Dia mengatakan aksi akan rutin dilaksanakan sampai Israel benar-benar mematuhi gencatan terhadap Palestina. Pernyataan itu ia sampaikan di depan Gedung Kedutaan Besar Amerika Serikat, Jakarta Pusat, Jumat (28/5).

"Kami pastikan aksi akan terus berlanjut mana kala Israel selalu mengkhianati terhadap apa yang telah disepakati," ucap Riden kepada awak media, Jumat (28/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tiap minggu satu kali," imbuhnya.

Dalam kesempatan itu juga Riden menjelaskan mengapa Gedung Kedubes AS menjadi salah satu titik aksi buruh. Ia berkata AS telah ikut berkontribusi dalam serangan Israel ke Palestina.

Ia menyebut AS telah memberikan bantuan baik finansial maupun politik kepada Israel.

"Segera hentikan dari AS bantuan, baik bantuan finansial maupun bantuan politiknya yang selalu mem-veto ketika PBB melakukan resolusi-resolusinya," ucap dia.

Terkait itu, ia meminta Kedubes AS untuk segera menghentikan segala bantuan kepada Israel. Menurutnya Israel telah merampas tanah dan melakukan kekerasan terhadap warga Palestina.

"Kami ingatkan pada kedubes Amerika kami minta atas nama rakyat Indonesia wabil khusus buruh di Indonesia untuk tidak lagi. Jangan sekali-sekali Israel dengan berbagai dalih melakukan pengkhianatan terhadap kesepakatan gencatan senjata. Ketika itu terjadi kami akan terus melakukan aksi," ujarnya. Riden mengatakan aksi berikutnya rencananya akan dilaksanakan Selasa atau Rabu pekan depan.

(yla/ain)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER