Bundaran HI Bersolek dengan LED Raksasa ala Times Square New York

CNN Indonesia
Rabu, 14 Des 2022 15:58 WIB
Ada yang baru di jantung ibu kota negara Indonesia yakni di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat.
Momen peluncuran LED eksterior Raksasa di Bundaran HI, Jakarta Pusat. (CNN Indonesia/Poppy Fadhilah)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ada yang baru di jantung ibu kota negara Indonesia yakni di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat.

Di salah satu bundaran ikonis DKI Jakarta itu kini terdapat LED eksterior raksasa yang terinspirasi dari Times Square, New York, Amerika Serikat (AS).

Hal itu disampaikan Co-Founder City Vision Meyrick Sumantri pada acara peluncuran media iklan publik luar ruang "The Iconic Bundaran HI Digital Network", Rabu (14/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hadirnya The Iconic Bundaran HI Digital Network ini terinspirasi dari Times Square, New York dan juga Piccadilly Circus, London. Harapan kami dengan menempatkannya di lokasi ikonik Jakarta dapat menjadi daya tarik hiburan ibu kota," ujar Meyrick.

The Iconic Bundaran HI Digital Network merupakan jaringan Digital Out of Home (DOOH) seluas 800 meter persegi pertama dan terbesar di Jakarta.

Meyrick merinci ada tiga LED eksterior yaitu The Curved, The Ribbon, dan The Thamrin yang menyapa warga yang melintasi kawasan Bundaran HI. Selain itu, ada pula dua LED lain yang ikut meramaikan interior Plaza Indonesia.

Seperti namanya, layar The Curved berbentuk melengkung. Posisinya menghadap ke selatan Plaza Indonesia. LED ini menjadi ruang iklan visual dengan tayangan 3D yang menarik dari berbagai sudut.

Lalu, The Ribbon LED memiliki ukuran 93 meter yang membentang sepanjang pedestrian di Grand Hyatt Hotel. LED ini dapat dilengkapi dengan teknologi Audio-Enabled yang memberikan pengalaman unik untuk para pejalan kaki.

Sedangkan The Thamrin LED berbentuk layar menonjol keluar yang berada di sisi barat Plaza Indonesia. Layar ini dapat memukau perhatian pengguna MRT Bundaran HI, pejalan kaki, maupun kendaraan yang lewat di Jalan MH Thamrin.

"Dengan ukurannya yang besar dan megah, serta menggabungkan dengan teknologi terkini seperti Augmented Reality (AR), menjadikan The Iconic Bundaran HI Digital Network pilihan efektif bagi pengiklan untuk meningkatkan kesadaran akan sebuah merek serta interaksi dengan para calon konsumen," jelas Meyrick.

The Iconic Bundaran HI Digital Network sebelumnya muncul di hadapan publik pertama kali pada Car Free Day Minggu (11/12) lalu. Kala itu, The Iconic Bundaran HI Digital Network mempersembahkan tampilan digital interaktif bertema Bangga Karya Indonesia.

"Perkembangan teknologi mengubah perspektif masyarakat dalam mengekspresikan diri dan menikmati seni. Teknologi canggih O2O (Online to Offline) dalam The Iconic Bundaran HI Digital Network memungkinkan masyarakat untuk melakukan Augmented Reality Coloring," kata Co-Founder City Vision Juliana Kumala.

Juliana menyebut warga dapat mewarnai gambar. Selanjutnya gambar itu akan dipindai sistem sehingga bisa 'hidup' dan bergerak di layar LED.

"Hal ini tentunya menjadi pengalaman baru bagi masyarakat untuk berinteraksi dengan media luar ruang melalui penyuguhan konten yang menghibur," imbuhnya.

Acara peluncuran ini juga dihadiri General Manager Marketing Plaza Indonesia Zamri Mamat mengatakan hadirnya The Iconic Bundaran HI Digital Network menjadi opsi bergengsi bagi pelaku industri ternama untuk terhubung dengan audiensnya.

Berencana Ramaikan Tahun Baru 2023

Berada di kawasan Bundaran HI, The Iconic Bundaran HI Digital Network juga akan berpartisipasi dalam gelaran pesta tahun baru 2023 mendatang.

"Kita sedang rencanakan. Kita ada kejutan nanti...Di lokasi yang ikonis yang pasti dalam pusat keramaian akan diadakan suatu event khusus untuk tahun baruan yang dilaksanakan di negara lain," kata Meyrick.

(pop/kid)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER