Aremania Desak Bareskrim Tangani Langsung Penyidikan Eks Dirut PT LIB

CNN Indonesia
Rabu, 10 Mei 2023 03:29 WIB
Eks Dirut PT Liga Indonesia, Akhmad Hadian Lukita. (Dok: LIB/Pribadi)
Jakarta, CNN Indonesia --

Tim Gabungan Aremania (TGA) dan keluarga korban mendesak satu tersangka Tragedi Kanjuruhan yakni Eks Dirut PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita segera diadili. Mereka pun meminta Bareskrim Polri mengambil alih penyidikannya dari Polda Jatim.

Akhmad Lukita merupakan satu-satunya tersangka Tragedi Kanjuruhan yang belum diseret ke pengadilan hingga saat ini. Dia dilepas dari tahanan karena berkasnya tak kunjung dinyatakan lengkap. Polda Jawa Timur hingga mengklaim masih melengkapi berkas perkaranya.

"Dalam waktu dekat kami akan ke Jakarta. Kami akan minta perkara yang ditangani Polda Jatim ini akan ditarik ditangani langsung oleh Bareskrim," kata Pendamping hukum TGA, Anjar Nawan Yusky saat ditemui di Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, Selasa (9/5).


Anjar mengatakan, ini dipicu oleh mandeknya proses penyidikan tersebut di Polda Jatim. Padahal, kata dia, sudah jelas di mana letak kesalahan Akhmad Hadian Lukita.

Hal itu diketahui dari fakta persidangan lima terdakwa lain, serta hasil temuan Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF), dan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM).

"Kalau melihat apa kesalahan Dirut LIB [Akhmad Lukita] dalam kasus ini, yang diketahui dari fakta persidangan yang kita ikuti bersama, termasuk temuan TGIPF dan Komnas HAM, disebutkan secara eksplisit bahwa penyelenggaraan pertandingan di malam hari ini patut diduga motifnya adalah komersil yang mengesampingkan faktor dan aspek keselamatan," ujarnya.

Anjar mengatakan, di persidangan pula terungkap Hadian diduga kuat sengaja atau lalai menolak memajukan jam pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya, 1 Oktober 2022 Silam. Padahal sudah ada permintaan dari Kapolres Malang dan Panitia Penyelenggara, jauh-jauh hari.

"Kelalaian sudah masuk, dia lalai, dia sudah diingatkan Kapolres Malang, jangan malam hari karena sulit pengamanannya baiknya dimajukan sore, sudah bersurat, panpel juga sudah bersurat, tapi ternyata LIB bersikeras di malam hari," ucapnya.

PT LIB Abaikan Keselamatan Pemain dan Suporter


BACA HALAMAN BERIKUTNYA
HALAMAN :