Kemenpora Ajak Mantan Atlet untuk Jadi Pejabat

M. Arby Rahmat | CNN Indonesia
Selasa, 17 Feb 2015 16:28 WIB
Protes yang dilakukan mantan-mantan atlet nasional ditanggapi oleh Kemenpora dengan ajakan untuk menjadi pejabat Eselon I.
Juru Bicara, anggota Tim Sembilan, dan Deputi Infrastruktur, Gatot S. Dewa Broto. (CNN Indonesia/M. Arby Rahmat)
Jakarta, CNN Indonesia -- Juru Bicara Kemenpora, Gatot S. Dewa Broto, mengajak para mantan atlet Indonesia untuk terlibat dalam pencalonan Eselon I Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

"Sekarang bukan zamannya lagi seorang menteri melakukan penunjukkan. Tidak harus berdasarkan lelang. Ya nanti kalau misalnya ada mantan atlet yang visioner, punya visi dan misi yang bagus, serta punya kompetensi, ikut saja (proses pencalonan)," katanya kepada CNN Indonesia, Selasa  siang (17/2).

Sebelumnya, dalam konferensi pers yang bertajuk "Menilai 100 Hari Kinerja Kemenpora (Kementerian Pemuda dan Olahraga)" di Gedung Kompas Gramedia, Senin siang (16/2), Forum Komunikasi Mantan Atlet Nasional (FK MAN) menyuarakan keinginan untuk terlibat dalam pembenahan olahraga Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menanggapi hal itu, Gatot mengatakan bahwa akan ada slot pejabat Eselon I yang kosong karena pejabat bersangkutan akan pensiun.

"Saya enggak mau menyebutkan namanya. Tapi Menpora (Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi) pasti harus mengumumkan ke publik.

"Pada saat nanti lelang jabatan, masuk saja. Kalau memang dirasa perlu bahwa ada deputi yang mantan atlet, kami membuka peluang," ucapnya.

Gatot sendiri tidak mempermasalahkan pernyataan Taufik Hidayat yang mengkhawatirkan Kemenpora dihuni oleh sedikit orang yang berlatar belakang olahraga.

Namun Gatot menilai hal tersebut tidak menjadikannya tidak dapat mengatur masalah olahraga.

"(Bagi saya) itu (Jabatan di Kemenpora) adalah bagaimana melakukan perbaikan terhadap manajemen tata kelola infrastruktur." (vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER