Jakarta, CNN Indonesia -- Anthony Ginting memang kalah 21-13, 16-21, 15-21 di tangan Kento Momota. Namun Anthony tetap mengaku puas bisa bermain dengan seluruh kemampuan yang dimilikinya.
Pada game penentuan, Anthony gagal melakukan start yang bagus dimana ia sempat tertinggal 0-8 dari Momota. Setelah itu Anthony coba bangkit, namun ia harus kalah 15-21 di akhir pertandingan.
"Walaupun saya kalah, saya tetap merasa puas dengan penampilan saya hari ini. Itu tidak lain karena saya mampu mengeluarkan seluruh kemampuan yang saya miliki," tutur Anthony, "Memang, dari pertandingan ini masih terlihat bahwa saya memiliki kekurangan dari segi jam terbang dan pengalaman menghadapi situasi genting di lapangan."
Anthony kemudian menuturkan bahwa ia mengalami kendala terhadap angin yang terlalu kuat di awal game ketiga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya jadi kesulitan. Setiap mengangkat bola ternyata bolanya keluar. Alhasil, saya pun kemudian mengganti pola permainan dengan tidak terlalu banyak mengangkat bola," ujar Anthony.
Dengan kekalahan Anthony, maka Indonesia tak lagi memiliki kans untuk meraih gelar di nomor tunggal putra karena sebelumnya Jonatan Christie juga tersungkur di tangan Jan O Jorgensen.
"Target saya setelah ini adalah memperbaiki peringkat yang saya miliki. Saat ini saya masih tertinggal dari pemain muda lainnya di pelatnas, karena itu saya harus bisa segera menyusul mereka," ucap Anthony berharap.
Sementara itu Momota juga mengakui ketangguhan Anthony di pertandingan yang berakhir dalam durasi 1 jam 6 menit ini.
"Pertarungan yang luar biasa. Anthony memiliki kecepatan dan refleks yang luar biasa," ujar Momota memuji. "Namun menurut saya kelemahannya saat ini adalah jam terbangnya di level super series belum terlalu banyak dan hal itulah yang mesti ditingkatkan."
Usai menaklukkan Anthony, Momota sendiri bakal berhadapan dengan Kashyap Parupalli dari India di babak semifinal.
"Saya harus bisa bermain lebih baik dan saya harap bisa mendapat dukungan dari penonton Indonesia," katanya menegaskan.
(kid/kid)