Santiago, CNN Indonesia -- Komite Disiplin Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan (CONMEBOL) untuk sementara hanya memberi hukuman satu pertandingan kepada Neymar. Kapten timnas Brasil itu akan mengetahui hukuman akhir pada Jumat (19/6).
Seperti dikutip dari
Marca, Neymar seharusnya mendapat hukuman larangan bermain di dua pertandingan setelah mendapat kartu merah ketika Brasil dikalahkan Kolombia 0-1, Rabu (17/6) malam waktu setempat.
Namun, Komisi Disiplin CONMEBOL untuk sementara hanya menghukum Neymar satu laga. Keputusan itu diambil berdasarkan kartu kuning yang didapat penyerang Barcelona tersebut di babak pertama karena melakukan handball.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tanpa kartu merah yang didapatnya setelah pertandingan, Neymar sudah pasti absen di laga terakhir Grup C melawan Venezuela karena akumulasi kartu kuning.
CONMEBOL memberi waktu satu hari bagi Asosiasi Sepak Bola Brasil (CBF) untuk melakukan banding kartu merah Neymar. Keputusan akhir sanksi Neymar akan diumumkan Jumat (19/6).
Jika terbukti bersalah, maka Neymar akan mendapatkan hukuman dua pertandingan. Dengan demikian timnas Brasil tidak akan diperkuat penyerang 23 tahun itu jika mampu melangkah ke babak perempat final.
Usai pertandingan, Neymar mengkritik wasit asal Chile, Enrique Osses, yang dianggapnya tidak layak memimpin laga besar Copa America.
"Bola tanpa sengaja mengenai tangan saya, dan saya mendapatkan kartu kuning. Itu kualitas yang buruk dari wasit dan itu yang saya dapatkan," ucap Neymar.
(har/har)