Pique dan Shakira Diklaim Jadi Korban Pemerasan Video Seks

Martinus Adinata | CNN Indonesia
Rabu, 18 Nov 2015 21:02 WIB
Media Spanyol mengklaim bahwa seorang pegawai Gerard Pique memiliki video seks Pique dan Shakira yang akan digunakan untuk memeras pasangan tersebut.
Gerard Pique dan Shakira mulai berhubungan sejak 2010 lalu. (David Ramos/Getty Image)
Jakarta, CNN Indonesia -- Setelah kasus pemerasan terkait video seks menimpa seorang penggawa timnas Perancis, Mathieu Valbuena, pada beberapa pekan lalu, kini giliran pemain Barcelona, Gerard Pique, menjadi korban pemerasan serupa.

Sebuah media Spanyol, Diario Vasco, melaporkan salah satu mantan pegawai Pique mengklaim memiliki video Pique dan Shakira sedang berhubungan seksual. Media yang sama juga mengatakan sang pegawai mengancam akan mempublikasikannya jika tak mendapatkan sejumlah uang.

Hingga saat ini, seperti diberitakan The Independent dan AS, Pique dan Shakira belum berkomentar terkait rumor tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pique dan Shakira mulai menjalin hubungan sejak awal 2010. Keduanya bertemu saat penyanyi Amerika Latin itu membuat video 'Waka Waka (This Time for Africa)' yang menjadi lagu resmi Piala Dunia 2010.

Sebelumnya, kasus pemerasan yang menimpa Valbuena menyeret nama penyerang Real Madrid, Karim Benzema, yang disebut-sebut turut terlibat dalam kasus pemerasan tersebut.

Menurut hukum Spanyol, tindakan pemerasan itu sendiri terancam hukuman satu hingga lima tahun penjara.

(vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER