Kemenpora Minta Sentul Bereskan Master Plan MotoGP 2017

Arby Rahmat | CNN Indonesia
Kamis, 26 Nov 2015 08:56 WIB
Demi menggencarkan persiapan tuan rumah MotoGP 2017, Kementerian Pemuda dan Olahraga meminta pengelola sirkuit Sentul untuk segera menyelesaikan master plan.
Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi (kanan) bersama Direktur Utama Sirkuit Sentul Tinton Soeprapto (kiri) dan CEO Dorna Sports Carmelo Ezpeleta (kedua kiri) saat bertemu di Kemenpora pada bulan lalu. Dorna menjanjikan Indonesia menjadi salah satu tuan rumah MotoGP 2017. (ANTARA FOTO/HO-Kemenpora)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Pemuda dan Olahraga RI (Kemenpora) meminta pengelola Sirkuit Sentul segera menyelesaikan master plan untuk tuan rumah MotoGP 2017.

Hal itu ditegaskan juru bicara Kemenpora Gatot S Dewa Broto di ruang media Kemenpora, Rabu (25/11).

"Tadi saya minta kepada pihak Pak Tinton (red. Direktur Utama Sirkuit Sentul Tinton Soeprapto) bahwa masterplan-nya juga harus segera diselesaikan," ujar Gatot yang juga menjadi Ketua Kelompok Kerja Penyempurnaan Rencana Induk untuk Asian Games 2018.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya, kita minta at least kasaran-nya dulu atau progress-nya harus dilaporkan kepada kami, karena supaya ini bisa berjalan lancar mendatang. Jadi, jangan sampai tidak jalan."

Indonesia saat ini sedang berusaha menjadi tuan rumah MotoGP kembali. Salah satu target terdekatnya ajang balap motor tersebut dapat diselenggarakan di Indonesia pada 2017.

Pihak penyelenggara MotoGP, Dorna Sports, sudah mengagendakan sirkuit Sentul, Bogor sebagai bagian kalender balap di musim 2017. Baca: Demi MotoGP, Sirkuit Sentul pun Dibongkar

Selain master plan, Gatot menerangkan Keputusan Presiden (Keppres) untuk membentuk Panitia Nasional Penyelenggaraan MotoGP Indonesia masih dalam pembahasan. Pihak Kemenpora berharap dalam dua pekan mendatang segala sesuatunya dapat terselesaikan dengan baik agar ajang tersebut nantinya memiliki dasar hukum yang kuat.

"Bahwasa-nya nanti masih ada pembahasan dan koreksi di Kemenkum HAM dan Setkab, at least dua minggu ini harus sudah selesai urusannya dengan Kemenpora. Ini sudah hampir tuntas semua, yang tersisa hanya yang sifatnya hanya tidak terlalu substantif," ucap Gatot. (kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER