Navratilova Serukan Petenis Wanita Gelar Boikot

Ahmad Bachrain | CNN Indonesia
Selasa, 22 Mar 2016 13:16 WIB
Merespons komentar Direktur Indian Wells dan petenis nomor satu dunia, Novak Djokovic, yang merendahkan petenis wanita, Martina Navratilova serukan boikot.
Mantan petenis wanita dunia, Martina Navratilova (kiri), menyerukan boikot di Indian Wells pada turnamen berikutnya akibat pernyataan seksis direktur turnamen itu. (REUTERS/Jean-Paul Pelissier)
Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan petenis wanita dunia, Martina Navratilova, menyerukan kepada para petenis wanita dunia untuk melakukan boikot di kejuaraan Indian Wells 2016.

Ide itu terlontar menyusul pernyataan sejumlah pihak seperti Direktur turnaman Indian Wells, Raymond Moore dan petenis dunia Novak Djokovic, yang dinilainya merendahkan petenis wanita.

Sebelumnya, Moore mengatakan bahwa turnamen yang menyertakan petenis dunia berada di belakang petenis wanita. Ia juga menyebut bahwa Roger Federer dan Rafael Nadal yang membuat tenis terkenal di dunia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Syukurlah bahwa Roger Federer dan Rafa Nadal dilahirkan di dunia karena mereka yang mengangkat olahraga ini (tenis)," ujar Moore seperti dikutip BBC beberapa waktu lalu.

Meski Moore sudah meminta maaf atas komentarnya itu, Navratilova menilai perkataan itu sangat menyinggung dan merupakan prasangka buruk terhadap wanita.

Petenis legendaris asal Rusia itu pun melihat wajar apabila petenis wanita memboikot Indian Wells selama turnamen itu dipegang oleh Moore.

"Sangat sulit membayangkan jika ada petenis wanita untuk bertanding di Indian Wells jika Moore masih menjadi direkturnya," kata Navratilova kepada BBC.

"Kami bisa sukses sejauh ini dengan kekuatan kami sendiri, tanpa bantuan petenis pria, dan akan terus begitu di masa depan."

Mantan petenis berusia 59 tahun itu juga mengaku sangat kecewa dengan komentar Djokovic. Petenis nomor satu dunia itu pernah berkomentar bahwa seharusnya hadiah untuk petenis pria lebih besar dibandingkan petenis wanita.

Usai mengalahkan Milos Raonic di final Indian Wells, Djokovic mengatakan bahwa para petenis pria yang membuat olahraga tenis menarik penonton di dunia.

"Djokovic sebesar saya mencintainya, jelas tidak mengerti alasan pria dan wanita ikut turnamen ini dan mereka harus dibayar setara," tukas Navratilova.

"Saya pikir kami sudah menyelesaikan perdebatan ini beberapa tahun lalu."

Petenis wanita nomor satu dunia, Serena Williams, juga sebelumnya bereaksi atas pernyataan Moore. Ia menyebut bahwa komentar tersebut amat menyinggung perasaan.

"Itu adalah sebuah kesalahan dan sangat sangat tidak akurat," demikian ujar Williams kepada BBC beberapa waktu lalu.

Reaksi serupa juga datang dari Ketua Asosiasi Tenis Amerika Serikat (USTA), Katrina Adam. "Tak boleh ada tempat untuk sikap anti-kesetaraan, seksis dan idiologi sempit," tegas Adam. (bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER