Survei: Separuh Rakyat Brasil Tolak Olimpiade

CNN Indonesia
Kamis, 21 Jul 2016 05:55 WIB
Hanya tiga pekan jelang dimulainya Olimpiade 2016, penolakan tuan rumah terhadap ajang olahraga terbesar di dunia itu justru semakin menguat.
Olimpiade 2016 akan dimulai pada 5 Agustus nanti. (REUTERS/Fabrizio Bensch)
Jakarta, CNN Indonesia -- Separuh masyarakat Brasil menentang penyelenggaraan Olimpiade yang akan dimulai di Rio De Janeiro, tiga pekan lagi.

Hal ini terungkap lewat Institut Survei Datafolha yang dirilis pada Selasa (19/7) di media setempat. Hanya 40 persen responden menyetujui Olimpiade, sementara 10 persen lagi tidak memiliki sikap terhadap ajang olahraga terbesar di dunia itu.

Jajak pendapat juga menyatakan bahwa 63 persen rakyat Brasil berpendapat bahwa Olimpiade akan membawa petaka ketimbang kebaikan. Jajak pendapat Datafolha dilakukan pada 2792 rakyat Brasil.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Angka penolakan ini lebih tinggi 25 persen dari jajak pendapat serupa yang dilakukan pada Juni 2013 silam.

Brasil mencalonkan diri menjadi tuan rumah Olimpiade ketika mereka masih berada dalam kondisi puncak perekonomian. Namun saat ini mereka berada dalam kondisi kekacauan ekonomi dan politik usai Dilma Roussef dimakzulkan dan kini menjadi presiden non-aktif serta dalam penyelidikan.

Selain itu, Olimpiade Brasil juga diterpa berbagai masalah mulai dari penyebaran virus Zika, kondisi air yang tercemar limbah, transportasi massal, serta faktor keamanan.

Pada awal Juli, di bandara utama Rio de Janeiro terdapat spanduk yang bertuliskan "Selamat Datang di Neraka" yang dipasang oleh kepolisian Brasil. Mereka menyuarakan protes bahwa polisi dan pemadam kebakaran tidak mendapat gaji, sehingga siapapun yang akan datang ke Rio tidak terjamin keselamatannya.

Satu pesan lainnya dipasang di sebuah jembatan dekat bandara, yang bertuliskan: "Selamat datang, kami tidak memiliki rumah sakit!"
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER