Direktur Teknik Ferrari Mundur dari Tim Kuda Jingkrak

Dika Dania Kardi | CNN Indonesia
Kamis, 28 Jul 2016 10:14 WIB
Direktur teknik Ferrari yang pernah menjadi kepala aerodinamika dan membantu Michael Schumacer menjadi raja balap F1, James Allsion mundur dari jabatannya.
Direktur teknik Ferrari James Allison mundur dari jabatannya. (REUTERS/Eric Gaillard)
Jakarta, CNN Indonesia -- James Allison telah meninggalkan jabatannya sebagai direktur teknik tim balap F1 Ferrari. Selanjutnya, kepala unit power tim Kuda Jingkrak tersebut, Mattia Binotto, naik kelas mengisi jabatan yang ditinggalkan Allison.

"Selama bertahun-tahun saya menghabiskan waktu bersama Ferrari, di dua fase yang berbeda dan peran berbeda, saya menjadi tahu dan mengapresiasi nilai-nilai tim dan orang, pria dan wanita, yang menjadi bagian darinya," kata Allison seperti dikutip dari Crash.

Allison direkrut Ferrari tiga tahun silam sebagai direktur teknis sasis sebelum diangkat jadi direktur teknik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelum di Ferrari, Allison merupakan direktur teknik di tim Renault--yang kemudian berubah nama jadi Lotus (2009-2013).

Kurun waktu 2013 sampai bulan ini, adalah kesempatan kedua Allison berada di tim Ferrari. Sebelumnya ia berada di tim tersebut pada awal dekade 2000 selama lima tahun sebagai kepala aerodinamika.

Kala itu dia adalah sosok di balik aerodinamika mobil Ferrari yang mengantar Michael Schumacher menjadi raja F1 kurun waktu 2000-2004.

Di tim selanjutnya, Renault, Allison pun ikut mengantar Fernando Alonso menjadi juara pada 2005 dan 2006.

Allison mengawali kariernya di bagian teknik jet balap darat pada 1991 silam. Setelah lulus dari Cambridge pada 1991 silam, Allison diterima menjadi bagian di departemen aerodinamika tim balap F1 Benetton.

Ia sempat mencoba peruntungan sebagai kepala aerodinamika tim Larrousse dam kembali lagi ke Benetton kemudian di pertengahan dekade 1990an.

(kid)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER