Dipecat Barca Bikin van Gaal Berlinang Air Mata

Vetriciawizach | CNN Indonesia
Minggu, 18 Sep 2016 18:13 WIB
Louis van Gaal terkenal sebagai manajer yang tanguh dan dingin. Namun kabar pemecatan dari Barcelona memaksanya berlinang air mata seperti bayi.
Louis van Gaal dipecat Barcelona di musim 2002/2003. Saat itu Barcelona terpuruk di posisi 12 klasemen La Liga. (Reuters / Carl Recine)
Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan pemain Barcelona, Philippe Christanval, menguak satu episode kehidupan Louis van Gaal yaitu ketika sang pelatih menangani kesebelasan asal Katalonia tersebut untuk kali kedua. Tepatnya pada musim 2002/2003.

Christanval bercerita, keputusan Barcelona memecat van Gaal membuat pelatih asal Belanda itu berlinang air mata. Padahal, menurut Christanval, van Gaal adalah pelatih yang terkenal dingin, kaku, dan juga tak punya hubungan baik dengan para pemainnya.

Christanval menceritakan hal ini di hadapan televisi Perancis.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hal ini merupakan kontras yang sangat hebat tentang sosok van Gaal yang ada dalam benak saya -- sangat yakin dengan dirinya sendiri, dingin, tangguh. Dan ia justru menangis tersedu-sedu," kata Christanval seperti dikutip dari Marca.

"Sebelumnya saya tak pernah memiliki pelatih yang sangat arogan, dan bagi saya dia adalah pelatih terburuk."

"Ia menangis seperti bayi -- tak ada satu pun yang bisa memercayainya."

Van Gaal sendiri pernah dua kali menangani kesebelasan yang dijuluki Azulgrana tersebut, pada 1997-2000 dan pada periode 2002-2003. Di periode pertamanya, ia sukses mengambil alih dari Bobby Robson dan memenangi dua gelar La Liga dan satu Piala Raja. Namun di periode kedua, van Gaal mendapatkan hasil yang tidak konsisten.

Manajemen klub kemudian memecat van Gaal setelah kesebelasan itu terjerembab ke posisi 12. Ia dilepas pada 28 Januari 2003.

Selain menyebut van Gaal manajer yang dingin, Christanval juga menuduh van Gaal memprioritaskan pemain yang berasal dari satu negara dengannya.

"Ia lebih memilih menurunkan para pemain Belanda, tapi bahkan mereka sendiri tidak menghibur van Gaal."   

(vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER