Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan wasit terbaik Liga Primer Inggris, Graham Poll, menilai penampilan Michael Oliver ketika memimpin laga Manchester United melawan Liverpool tanpa cacat. Menurutnya, Oliver menunjukkan kematangan yang melampaui usianya yang masih 31 tahun.
"Ia tidak terganggu apapun pada salah satu pertandingan paling populer di Liga Primer ini. Nyaris setiap keputusannya sempurna," kata Poll dalam tulisannya untuk
Daily Mail.
"Keputusan paling penting Oliver mungkin adalah keputusan termudahnya, yaitu ketika Paul Pogba menyentuh bola saat menyambut umpan silang. Tak mungkin terelakkan lagi harus ada penalti."
Poll juga memuji keputusan Oliver ketika menampik permintaan penalti dari Liverpool saat Pogba berbenturan dengan pemain Liverpool di kotak terlarang. Poll menilai sikap Oliver saat itu menunjukkan betapa Oliver sangat mengendalikan pertandingan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Poll menyebut momen terbaik Oliver muncul di menit-menit akhir pertandingan ketika Roberto Firmino ditarik Ander Herrera hingga terjatuh. Firmino kemudian membalas tindakan tersebut dan mendorong Herrera hingga mendarat di tanah.
Oliver memberi kartu kuning pada dua pemain tersebut.
"Sang wasit menolak untuk tertipu Herrera yang terjatuh sembari memegang wajah. Oliver secara tepat melihat bahwa Firmino hanya mendorongnya di dada," tutur Poll. "Herrera seharusnya malu atas tindakan tersebut."
Penampilan Oliver juga menuai pujian dari manajer Manchester United, Jose Mourinho. Menurut pelatih asal Portugal tersebut, Oliver mampu mengendalikan pertandingan ketika pemain kedua tim tampil emosional dan laga berjalan dengan intensitas tinggi.
"Wasit sangat baik dalam aspek itu," kata Mourinho seperti dikutip dari
The Guardian.
"Memang ada agresi, tapi hasilnya baik, sehingga ini jadi promosi yang baik ke seluruh dunia untuk Liga Primer Inggris."