Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mengaku sepakat dengan keinginan PSSI terkait naruralisasi pemain keturunan Indonesia untuk bisa berseragam timnas.
Hal itu ditegaskan Kepala Komunikasi Publik Kemenpora Gatot S Dewa Broto kepada awak media, Senin (16/1).
"Kami sepakat dengan PSSI, naturalisasi jalan terus," sebut Gatot.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gatot juga menjelaskan adanya keinginan PSSI untuk mendata para pemain muda berbakat Indonesia yang berada di luar negeri untuk bisa bergabung membela timnas.
Bahkan, Kemenpora juga langsung berkomunikasi dengan Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi untuk bisa berkoordinasi dengan para duta besar di negara-negara lain.
"Semalam, saya komunikasi dengan Ibu Menlu, apa bisa meminta langsung Dubes untuk mendata pemain bola Indonesia di negara mereka masing-masing?" aku Gatot.
"Menurut Ibu Menlu, harus tetap dari Kementerian Luar Negeri. Jadi nanti Kemenlu yang akan menugaskan para dubesnya, " kata Gatot.
Gatot berharap para Dubes bisa mendata jumlah pemain berdarah Indonesia di luar negeri dengan baik. Sementara tugas akhir untuk membujuk para pemain tersebut membela Timnas Indonesia tetap ada di tangan PSSI.
PSSI saat ini tengah melakoni proses naturalisasi pemain berdarah Indonesia yang tinggal di Belanda, Ezra Walian untuk bisa berseragam timnas. Sekjen PSSI Ade Wellington juga menyebut ada sekitar 7-8 pemain Indonesia di Spanyol yang akan diseleksi untuk bisa bergabung dengan timnas.