Kemenpora Bisa Beri Rp60 Juta untuk Pelatih Timnas Indonesia
CNN Indonesia
Senin, 16 Jan 2017 20:36 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Pemuda dan Olahraga siap memberikan subsidi sebesar Rp60 juta per bulan bagi pelatih Timnas Indonesia dengan beberapa syarat.
PSSI menegaskan bakal mengumumkan nama pelatih asing yang bakal menjadi arsitek Timnas Indonesia dalam dua tahun ke depan. PSSI juga telah menegaskan bahwa mereka akan menggunakan dana pribadi untuk membayar gaji sang pelatih.
Namun Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Gatot S. Dewabroto menegaskan Kemenpora bisa memberikan subsidi untuk membayar gaji pelatih Timnas Indonesia.
Namun Gatot menggarisbawahi syarat yang harus dipenuhi sebelum Kemenpora mengucurkan dana subsidi untuk gaji pelatih Timnas Indonesia.
"Bila mereka mengajukan permintaan, tentu akan kami berikan. Tetapi dengan syarat mereka masuk program Prima (Program Indonesia Emas) dan telah disetujui Prima."
"Bila disetujui Prima, kami akan berikan subsidi Rp60 juta per bulan. Bila standar gaji pelatih asing ada di atas itu, maka kami tetap akan memberikan sejumlah itu (Rp60 juta)," ucap Gatot kepada wartawan, Senin (16/1).
Kemenpora sempat menyebut PSSI akan menjalani persiapan pelatnas secara mandiri. Pasalnya, bila Timnas Sepakbola Indonesia mengikuti kalender program standar Prima, maka akan sulit bagi mereka untuk mendapatkan izin dari klub. Melihat hal tersebut, pemerintah memutuskan agar PSSI menggelar pelatnas mandiri.
"Soal keberangkatan itu menjadi tanggung jawab kami melalui Komite Olimpiade Indonesia (KOI). Kami juga bisa membantu untuk training camp dua pekan sebelum keberangkatan. Anggaran pelatih juga bisa turun disitu."
"Kami juga tahu PSSI tidak punya uang. Kami juga bisa bantu seperti di AFF U-19 kemarin. Kalau mau setiap terjun ke sebuah ajang, kirimkan proposal ke Kemenpora," tutur Gatot.
Terpisah, Sekjen PSSI Ade Wellington mengatakan sudah mengirimkan proposal dana pelatnas sepak bola jelang SEA Games 2017 Malaysia. Namun hingga kini belum ada jawaban dari Kemenpora.
"Saya kirim melalui Pak Gatot dan beliau bilang mau dukung kami," kata Ade.
PSSI menegaskan bakal mengumumkan nama pelatih asing yang bakal menjadi arsitek Timnas Indonesia dalam dua tahun ke depan. PSSI juga telah menegaskan bahwa mereka akan menggunakan dana pribadi untuk membayar gaji sang pelatih.
Namun Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Gatot S. Dewabroto menegaskan Kemenpora bisa memberikan subsidi untuk membayar gaji pelatih Timnas Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bila mereka mengajukan permintaan, tentu akan kami berikan. Tetapi dengan syarat mereka masuk program Prima (Program Indonesia Emas) dan telah disetujui Prima."
Kemenpora sempat menyebut PSSI akan menjalani persiapan pelatnas secara mandiri. Pasalnya, bila Timnas Sepakbola Indonesia mengikuti kalender program standar Prima, maka akan sulit bagi mereka untuk mendapatkan izin dari klub. Melihat hal tersebut, pemerintah memutuskan agar PSSI menggelar pelatnas mandiri.
"Soal keberangkatan itu menjadi tanggung jawab kami melalui Komite Olimpiade Indonesia (KOI). Kami juga bisa membantu untuk training camp dua pekan sebelum keberangkatan. Anggaran pelatih juga bisa turun disitu."
"Kami juga tahu PSSI tidak punya uang. Kami juga bisa bantu seperti di AFF U-19 kemarin. Kalau mau setiap terjun ke sebuah ajang, kirimkan proposal ke Kemenpora," tutur Gatot.
Terpisah, Sekjen PSSI Ade Wellington mengatakan sudah mengirimkan proposal dana pelatnas sepak bola jelang SEA Games 2017 Malaysia. Namun hingga kini belum ada jawaban dari Kemenpora.
"Saya kirim melalui Pak Gatot dan beliau bilang mau dukung kami," kata Ade.
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK