Jakarta, CNN Indonesia -- Belakangan, Indonesia tengah giat menjalin sejumlah kerja sama di bidang olahraga dengan Spanyol. Negeri Matador itu juga menunjukkan keseriusannya untuk berkolaborasi dengan Indonesia.
Layaknya China yang terus mendongkrak posisi ekonomi lewat olahraga, Indonesia mulai 'mencontek' rancangan tersebut. Pasalnya, tak bisa dimungkiri lagi jika olahraga kini menjadi salah satu motor terbesar penggerak perekonomian di belahan dunia.
Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) pun kebanjiran tamu asal Spanyol. Misalnya, Javier Alvarez, Konselor Bidang Ekonomi Komersil Kedutaan Besar Spanyol untuk Indonesia, Senin (23/1) lalu.
Kepala Komunikasi Publik Kemenpora Gatot S Dewa Broto mengakui, Alvarez telah lama memerhatikan perkembangan olahraga di Indonesia. Ia juga mengaku kecolongan ketika pada November 2016 lalu Menpora Imam Nahawi melakukan kunjungan kerja ke Spanyol.
Kala itu, Menpora sempat mendatangi Olympic Stadium serta Nou Camp, markas klub raksasa klub sepak bola Spanyol, Barcelona. Imam juga menyempatkan kunjungan ke Kantor KOI dan KONI Spanyol, termasuk ke Soxna, akademi sepak bola di Spanyol.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hubungan Indonesia dengan Spanyol dipertegas dengan kedatangan Luis Milla sebagai pelatih timnas senior Indonesia," ungkap Gatot kepada CNNIndonesia.
Konselor Bidang Ekonomi Komersil Kedutaan Besar Spanyol untuk Indonesia, Alvarez, juga berharap bisa menunjukkan banyak peninggalan sejarah olahraga di Spanyol untuk juga bisa diaplikasikan di Indonesia.
"Kedatangan Alvarez urusannya sebenarnya soal Asian Games. Spanyol tertarik untuk terlibat langsung soal Asian Games," kata Gatot menjelaskan.
Sebelum kedatangan Alvarez, kerja sama Indonesia-Spanyol mulai terangkat ketika pebalap Indonesia, Rio Haryanto, disokong Compos Racing kala tampil di GP2.
Hal itu berlanjut ketika Dorna membuka peluang bagi Indonesia menjadi untuk menjadi tuan rumah MotoGP.
Semula Sirkuit Sentul direkomendasikan sebagai venue, namun pihak pengelola Sentul tak mampu mendanai renovasi sirkuit secara mandiri. Namun, Palembang, Sumatera Selatan akhirnya bersedia mengambil alih.
Selain itu, Soxna juga menawarkan kerja sama di sektor pembinaan sepak bola usia dini.
"Selain Dorna dengan MotoGP. Ada kerja sama yang dibangun untuk Asian Games, ada Soxna, MXGP, ada Ali Adrian yang sekarang dijadikan anak asuh mantan pebalap Spanyol, David Gracia. Ali jadi untung karena bisa menggunakan Sirkuit Almeira untuk latihan," ujar Gatot.
Hingga saat ini, belum ada arahan khusus dari Presiden Joko widodo untuk menjalin kerja sama bilateral antara Indonesia dengan Spanyol. Tapi, berkaca dari Spanyol, olahraga menjadi salah satu ladang komoditi bisnis yang cukup menjanjikan.
(jun/jun)