Jakarta, CNN Indonesia -- Tim balap Formula One (F1) asal Italia, Ferrari, membatalkan tes ban basah yang disuplai Pirelli pada hari kedua uji resmi di Fiorano. Hal itu dilakoni karena Ferrari kekurangan suku cadang pasca kecelakaan yang dialami Sebastian Vettel.
Hari pembuka tes F1 di musim 2017 ini harusnya diawali dengan dua hari tes untuk mengevaluasi ban basah yang disuplai Pirelli. Namun, pada hari pertama Vettel mengalami kecelakaan dan mobil yang dipacunya menubruk pembatas trek pada Kamis (9/2).
Walhasil, akibat suku cadang yang minim, tim Kuda Jingkrak tersebut membatalkan tes hari ini.
Dalam cuplikan video yang merekam insiden kecelakaan Vettel terlihat pebalap asal Jerman itu keluar dari jalur yang sengaja dibuat basah. Mobil yang ia kendalikan melintir ke sisi kiri dan menubruk tembok pembatas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti dilansir
Motor Sport, pembatalan tes hari ini pun membatalkan peluang pebalap ketiga Ferrari Antonio Giovinazzi menambah jumlah kilometer yang ia tempuh bersama mobil F1.
Mulanya, tes ban Pirelli itu untuk melihat bagaimana karakteristik ban basah sebelum dan setelah melaju di sirkuit.
Dalam kecelakan di sirkuit yang sengaja dibuat bersuhu tak lebih dari 5 derajat celsius tersebut, Vettel tak mengalami cedera serius. Hanya luka ringan di pelipis dan sikunya saja karena menghantam sisi kokpit mobil.
(kid)