Tavullia, Kota Mungil di Sudut Hati Valentino Rossi

CNN Indonesia
Kamis, 16 Feb 2017 10:40 WIB
Di sebuah kota berpenduduk 8000 jiwa, Valentino Rossi abadi. Bahkan, kecepatan motor di kota itu tak boleh melebihi 46 kilometer per jam.
Valentino Rossi memang tak dibesarkan di kota Tavullia, tapi kota itu punya makna khusus bagi Rossi.(AFP PHOTO / JOE KLAMAR)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ada pemandangan berbeda di helm Valentino Rossi pada tes pramusim di Sirkuit Sepang, dua pekan lalu. Pebalap yang pernah tujuh kali juara dunia itu mengenakan helm bergambar bangunan di kota kecil dengan diliputi salju.

Sekilas ilustrasi dengan dominasi biru muda tersebut tampak seperti mainan bola salju. Itu adalah Kota Tavullio, kota yang punya makna khusus dalam hidup sang maestro MotoGP.

Bagi Rossi, Tavullia menjadi semacam jimat keberuntungan sekaligus sumber inspirasi. Tavullia merupakan kota kecil yang masuk dalam Provinsi Pesaro dan Urbino, Italia. Tak ada sejarah spesial dari kecil yang hanya berpopulasi 8000 penduduk itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, nama Tavullia ibarat dua keping mata uang yang tak bisa dikepaskan dari sosok Rossi.

Tavullia memang bukan tempat kelahiran 'The Doctor', julukan pebalap yang dilahirkan di Kota Urbino, Provinsi Pesaro dan Urbino tersebut.

Meski demikian, di kota kecil itu Rossi dibesarkan sedari kecil. Sang ayah, Graziano Rossi yang juga pebalap, memboyong Rossi kecil dari Urbino ke Tavullia.
Valentino Rossi sering berkreasi dengan pelindung kepalanya. Valentino Rossi sering berkreasi dengan pelindung kepalanya. (AFP PHOTO / GIUSEPPE CACACE)

Di kota itulah Rossi menyerap banyak pengalaman hidup, termasuk pula menikmati hobi di dunia balap. Di kota seluas 42 kilometer itu pula pemain yang pada 16 Februari bakal berulang tahun itu memiliki kenangan masa kecil yang amat mendalam.

Tavullia telah membentuk Rossi. Pada gilirannya, kota itu yang kini dibesarkan Rossi.

Tidak ada nama tokoh-tokoh besar dunia yang melekat dengan nama Tavullia selain bapak-anak Graziano dan Valentino Rossi.

Ya, Tavullia kini adalah Rossi. Tengok saja sejumlah situs panduan wisata, melekatkan nama Rossi dengan kota tersebut.

Walikota Tavullia saat ini, Francesca Paolucci, bahkan bukan tandingan ketenaran Rossi.

Ketika Rossi memakai helm bergambar lokasi musim dingin di Tavullia, sang walikota langsung bangga dan berterimakasih kepadanya. "Tavullia lebih dari sekadar kota," demikian tulis Francesca dalam akun Facebook seperti dikutip dari situs lokal Il Resto de Carlino.

Apapun serba Rossi di kota itu. Sebut saja museum khusus sang pebalap eksentrik yang mulai dibangun sejak Juni 2016.

“Saya tengah merencanakan sebuah museum yang berisikan barang-barang saya. Kami sudah mengerjakan proyek ini selama empat sampai lima tahun, dan kini kami sudah mendekati tahap realisasi. Kami sudah mencapai 90 persen,” kata Rossi tahun lalu seperti dikutip dari MotorSport Magazine.

"Tempat untuk memamerkan trofi sudah rampung. Ya, sangat besar dan indah, dengan begitu banyak penghargaan penting. Jadi saya sangat senang. Semoga dalam beberapa tahun lagi kami bisa membuka museum yang baik bagi penggemar."
Nomor 46 yang identik dengan Valentino Rossi tersebar di berbagai sudut kota Tavullia. Nomor 46 yang identik dengan Valentino Rossi tersebar di berbagai sudut kota Tavullia. (REUTERS/Heino Kalis)

Yang lebih mencengangkan lagi, otoritas setempat pernah membuat kebijakan demi sang legenda hidup di MotoGP.

Tepatnya sejak 2008, Dewan Kota membuat kebijakan mengurangi batas maksimal kecepatan dari 50 menjadi 46 kilometer per jam. Perlu diketahui 46 merupakan nomor yang menjadi label Rossi di balapan MotoGP.

Selain nama besarnya, peraturan itu sebagai balas budi atas sumbangan sebesar 580 ribu euro kepada kota tersebut saat itu.

"Ia adalah anak terkenal kota ini dan sangat indah ia menyumbangkan uang kepada kami. Mengubah batas kecepatan merupakan persembahan yang pas kepada pria yang terkenal dan kaya berkat kemampuannya di jalanan," terang juru bicara dewan kota itu.

Angka 46 juga nyaris menghiasi setiap sudut kota itu mulai dari rumah-rumah, restoran dan bangunan lainnya.

Kota yang pernah membesarkannya kini ikut dibesarkan pula oleh sang maestro, Valentino Rossi.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER