Tangerang, CNN Indonesia -- Laga persahabatan melawan Timnas Myanmar bakal jadi debut Luis Milla sebagai pelatih Timnas Indonesia. Meski mengaku masih membaca karakter anak asuhnya, Milla tetap targetkan kemenangan.
Pertandingan melawan Myanmar masuk dalam kalender pertandingan resmi FIFA. Artinya, kemenangan membuka peluang Indonesia untuk mendongkrak ranking FIFA.
"Ketika sudah memutuskan bertanding, kami harus menang walaupun masih banyak faktor teknis lainnya seperti dalam pembentukan tim yang masih muda," kata Milla di Hotel Yasmin, Karawaci, Tangerang, Kamis (16/3).
"Tapi, ini adalah perjalanan panjang ke SEA Games dan jadi kesempatan bagus pemain yang ikut seleksi di tim saya."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak sekadar kemenangan, Milla juga ingin membangun citra positif Timnas di mata masyarakat Indonesia dengan menyuguhkan permainan atraktif.
Mantan pelatih Timnas Spanyol U-21 itu juga ingin memberikan kesempatan kepada sejumlah pemain yang baru mencicipi seragam skuat Garuda.
Dari 26 nama pemain yang lolos seleksi timnas, beberapa di antaranya merupakan muka baru. Di antaranya, Ahmad Nurhadianto, Dendy Sulistyawan, Muhammad Arsyad Yusgiantoro, Febri Hariyadi, Gian Zola Nasrulloh, Osvaldo Ardilles Haay serta Kurniawan Kartika Ajie.
Sementara beberapa sisanya merupakan mantan pemain timnas U-19 pegangan Indra Sjafri seperti Evan Dimas Darmono, Hansamu Yama Pranata, Putu Gede Juni Antara, dan Paulo Sitanggang.
Uji coba perdana Timnas Indonesia U-22 bakal digelar di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Selasa (21/3). Rencananya, kick off bakal dimulai pukul 16.00 WIB.
Laga melawan Myanmar menjadi ajang pembuktian awal era timnas di bawah kendali Milla. Kemenangan menjadi target utama demi mengangkat moral Evan Dimas dkk menjelang pemusatan latihan jangka panjang hingga tampil di SEA Games 2017.