Jakarta, CNN Indonesia -- Pemain
timnas Spanyol Andres Iniesta mengonfirmasi bahwa dirinya pensiun dari tim Matador usai kalah dari Rusia di babak 16 besar
Piala Dunia 2018.
Iniesta (34) sebelumnya sudah membuka kemungkinan pengunduran diri dari timnas usai Piala Dunia 2018, pada Mei. Namun saat itu, ia tak mengenyampingkan soal peluang untuk
come back.
Namun, setelah kekalahan menyakitkan lewat adu penalti melawan tuan rumah Rusia ia menegaskan bahwa rencana pensiunnya tak bisa diganggu-gugat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini adalah pertandingan terakhir saya untuk Spanyol," ujar Iniesta, dikutip dari
ESPN. "Mantra yang luar biasa sudah berakhir. Kadang akhirnya tidak seperti yang Anda impikan," imbuhnya, merujuk pada pujian banyak pihak soal permainan magisnya.
 Andres Iniesta dihibur oleh Sergio Ramos usai kalah dari Rusia. ( REUTERS/Carl Recine) |
Iniesta sejauh ini sudah bermain sebanyak 131 dengan 13 gol untuk Spanyol. Dia menjadi pemegang
caps timnas terbanyak keempat di bawah Iker Casillas, Sergio Ramos, dan Xavi Hernandez.
Sepanjang gelaran Piala Dunia 2018, ia sudah menciptakan 1
assist, 1
shot on target, 2 percobaan melenceng, 251 operan, dan 3 pelanggaran tanpa mendapat kartu.
Di level klub, produk asli La Masia ini sudah memutuskan untuk meninggalkan Barcelona dan akan bermain untuk klub Liga Jepang Vissel Kobe musim mendatang.
Iniesta mengaku kecewa dengan hasil yang diperolah
La Furia Roja meskipun timnya sudah melakukan segalanya. Kekalahan pun menjadi hadiah perpisahannya.
"Ini bukan perpisahan impian saya, tapi hal-hal semacam ini terjadi dalam hidup," ujar dia.
 Pelatih timnas Spanyol Fernando Hierro dalam latihan bersama anak asuhnya. ( PIERRE-PHILIPPE MARCOU / AFP) |
Namun, Iniesta tetap menerima keputusan pelatih timnas Fernando Hierro yang mencadangkannya dalam laga melawan Rusia itu. Dia baru masuk menggantikan David SIlva pada menit 67.
Pada pertandingan sebelumnya melawan Maroko di fase grup, Iniesta membuat blunder dengan memberikan bola tanggung kepada Sergio Ramos yang kemudian diserobot pemain Maroko untuk menciptakan gol.
Hierro sendiri mengaku bersedih dengan pensiunnya Iniesta yang disebutnya sebagai salah satu pemain terhebat dalam sejarah .
"Dia seorang profesional yang menakjubkan. Caranya bermain di lapangan saat masuk sebagai pemain pengganti seperti saat dia bermain untuk timnas pertama kalinya dan saya ingin berterima kasih kepadanya sepenuh hati," kata Hierro.
 Para pemain timnas Spanyol tertunduk lesu, sementara pemain timnas Rusia berlari bersorak saat Igor Akinveev menggagalkan penalti terakhir Spanyol oleh Iago Aspas. ( REUTERS/Maxim Shemetov) |
Kapten timnas Spanyol Sergio Ramos yakin Spanyol tetap bisa kompetitif di kompetisi besar berikutnya meski kalah dari Rusia.
"Beberapa pemain datang dan pergi, tapi kami selalu bangga untuk menjadi bagian timnas," tutup dia.
[Gambas:Video CNN] (sry)